Panitia Respons Kritik Giring PSI soal Commitment Fee Formula E Rp 560 M

Panitia Respons Kritik Giring PSI soal Commitment Fee Formula E Rp 560 M

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Rabu, 12 Jan 2022 08:02 WIB
Komisi B DPRD DKI Jakarta meninjau lokasi Sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta. Lahan ini ternyata dulunya merupakan rawa-rawa dan pembuangan lumpur hasil proyek.
Desain lintasan Formula E Jakarta (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta -

Ketua Umum PSI Giring Ganesha mengkritik commitment fee Formula E Jakarta senilai Rp 560 miliar (M). Ketua Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengatakan soal detail commitment fee ini sudah dijelaskan oleh co-founder Formula E Operation (FEO), Alberto Longo.

"Sudah terjawab langsung sama co-founder FEO," kata Sahroni kepada wartawan, Selasa (11/1/2022).

Sahroni enggan menanggapi kritik Giring lebih jauh. Dia menyebut kritik berbagai pihak terhadap Formula E sebagai acuan semangat untuk bekerja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nggak apa-apa kritikannya sangat baik, kok. Semoga semua berjalan dengan baik. Semua kritikan ke Formula E buat acuan kerja semangat kami di panitia siapa pun yang kritik," kata dia.

Lebih lanjut, Sahroni memberikan pesan untuk Giring. Dia berharap giring senantiasa sehat.

ADVERTISEMENT

"Untuk Giring, salam kenal dari saya dan semoga Giring sehat dan selalu sukses ke depannya," katanya.

Giring Kritik Commitment Fee

Setelah kejeblos dan menemukan kambing saat meninjau venue Formula E di Ancol, Jakarta Utara, Ketum PSI Giring Ganesha kembali melontarkan kritik. Kali ini, Giring menyebut commitment fee Rp 560 miliar terlalu besar.

"Kita sudah melihat adanya ketidakberesan ketika ada Rp 560 miliar uang rakyat yang ditransfer untuk commitment fee," kata Giring saat ditemui wartawan di Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Selasa (11/1).

Giring mengatakan beberapa negara tidak menerapkan commitment fee. Menurutnya, commitment fee untuk Formula E di Indonesia terbilang terlalu besar.

"Sedangkan dibandingkan di beberapa kota di negara lain tidak ada commitment fee. Memang ada beberapa tidak ada commitment fee tapi ada beberapa yang ada commitment fee tidak sebesar Rp 560 miliar," ujarnya.

Giring menilai dengan commitment fee sebesar itu belum memberi dampak signifikan bagi kesiapan Formula E. Bahkan Giring menyebut gelaran Formula E di Jakarta belum siap.

"Nah, sekarang pertanyaan besarnya ini Rp 560 miliar sudah ditransfer, potensinya kemarin kita langsung sidak melihat lokasi dari Formula E sendiri memang belum siap," ucapnya.

Simak penjelasan FEO pada halaman selanjutnya.

Saksikan Video 'Saat Giring Terjebak Lumpur di Lokasi Sirkuit Formula E':

[Gambas:Video 20detik]




Penjelasan Co-founder Formula E

Co-founder Formula E Operation, Alberto Longo, mengungkapkan biaya sekali balap Formula E. Alberto menjelaskan dalam satu kali balapan membutuhkan biaya sekitar USD 25 juta.

"Jadi untuk satu balapan satu kali itu biayanya sekitar USD 25 juta dan ini tidak termasuk juga investasi seperti jalanan dan juga materi untuk jalur, treknya," kata Alberto di Black Stone, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021).

Walaupun seluruh biaya pengadaan Formula E tidak dapat dibuka, Alberto meyakinkan Jakarta tidak membayar lebih dari yang dibayarkan oleh kota-kota lain.

"Fee-nya itu tidak bisa dibuka karena itu bersifat rahasia, tetapi saya bisa yakinkan bahwa Jakarta tidak membayar lebih dari yang dibayarkan oleh kota-kota lain," jelas Alberto.

"Kita paham bahwa Formula E adalah kejuaraan dunia dan ini harganya sangat mahal," sambungnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads