Pengedar Sabu yang Ditembak Mati di Tangsel Dikendalikan WNI di Malaysia

Pengedar Sabu yang Ditembak Mati di Tangsel Dikendalikan WNI di Malaysia

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 10 Jan 2022 17:08 WIB
Polisi merilis pengungkapan sabu 4 Kg, pengedarnya ditembak mati di Tangsel
Polisi merilis pengungkapan sabu 4 kg, pengedarnya ditembak mati di Tangsel. (Yogi Ernes/detikcom)
Jakarta -

Ditresnarkoba Polda Metro menangkap dua pengedar narkoba jenis sabu di Pamulang, Tangsel, satu pelaku di antaranya ditembak mati. Jaringan tersebut diketahui dikendalikan oleh seorang warga negara Indonesia yang berada di Malaysia.

"Hasil pemeriksaan mereka ini juga dalam mengedarkan narkotika jenis sabu ada yang mengendalikan yaitu WNI di Malaysia. Ini masih dalam pengembangan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (10/1/2022).

Pengungkapan kasus ini dilakukan pada Selasa (4/1), sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu polisi mendapatkan informasi dari masyarakat terkait dugaan adanya transaksi narkoba di wilayah Pamulang, Tangerang Selatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota Subdit 2 Ditresnarkoa Polda Metro Jaya kemudian melakukan pengintaian di lokasi. Hasilnya, petugas mendapatkan satu mobil Honda Jazz yang dicurigai mengangkut barang haram tersebut.

"Pada saat anggota undercover ini terjadi penyerahan narkotika jenis sabu melalui kaca jendela mobil tersebut yang diduga sabu seberat 1 kg. Kemudian dilakukan pengejaran oleh penyidik dan mobil itu melarikan diri," jelas Zulpan.

ADVERTISEMENT

Pengedar Ditembak Mati

Zulpan mengatakan pihaknya lalu mengejar mobil pelaku. Di tengah pelariannya itu, mobil pelaku menabrak pemotor hingga dua mobil di lokasi.

Atas dasar keamanan masyarakat di lokasi dan anggota yang bertugas, Zulpan menyebut pihaknya kemudian melakukan penembakan kepada pelaku. Dua orang pelaku berhasil dilumpuhkan di lokasi.

"'Diberikan tindakan tegas terukur dan mengenai kaki kanan tersangka UA dan satu lagi tersangka HM tertembak di bagian dada sehingga meninggal dunia pada saat dilarikan ke rumah sakit," ujar Zulpan.

Dari mobil pelaku polisi kemudian menemukan barang bukti narkoba jenis sabu seberat 4 kilogram. Narkoba itu direncanakan bakal diedarkan di wilayah Tangerang hingga Jakarta.

"Kita masih kembangkan lagi penyuplai yang di atasnya di Malaysia. Ini penyidik telah kantongi petunjuk lain yang belum bisa kami ungkap di sini," ujar Zulpan.


Selengkapnya di halaman selanjutnya.


Untuk diketahui, polisi melakukan penggerebekan terhadap transaksi narkoba di daerah Pamulang, Tangerang Selatan. Dua pelaku di lokasi sempat berusaha lari dari kejaran petugas.

Dua pelaku diketahui berinisial UA dan HM. Saat digerebek petugas, pelaku menggunakan mobil lalu melarikan diri dan sempat menabrak seorang ibu-ibu di lokasi.

"Jadi anggota mengkonfirmasi bahwa akan ada tindakan transaksi narkotika di daerah Pamulang. Jadi diikuti oleh anggota, dia (pelaku) lari terus dia menabrak motor. Seorang ibu-ibu pemotor jatuh, kakinya tergilas," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa saat dihubungi, Selasa (4/1).

Mukti mengatakan setelah menabrak warga, pelaku masih mencoba melarikan diri. Polisi lalu mengeluarkan tembakan untuk melumpuhkan kedua pelaku tersebut.

Satu pelaku berinisial HM meninggal setelah terkena tembakan polisi. HM meninggal dalam perjalanan di rumah sakit.

"Jadi satu mobil, dua motor ditabrak sama dia (pelaku). Akhirnya anggota melumpuhkan dengan menembak. Dalam perjalanan ke rumah sakit, satu meninggal dunia. Satu lagi terluka tertembak di kaki.
Jadi penembakannya dalam rangka melumpuhkan," terang Mukti.

Lebih lanjut Mukti mengatakan pihaknya mengamankan barang bukti sabu dari penggerebekan tersebut. Sabu itu berasal dari negara China.

"Barang bukti 4 kg dari China, sabu-sabu. Ini masih kita dalami ya," jelas Mukti.

Halaman 2 dari 2
(ygs/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads