Suara tembakan di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) viral di media sosial. Ternyata suara tembakan itu berasal dari senjata api polisi saat menggerebek kasus narkoba dengan bukti 4 kilogram sabu.
Dalam video yang beredar, terlihat kerumunan kendaraan dan sejumlah orang. Kemudian terdengar suara tembakan.
"Terjadi penembakan di Permata Pamulang, tuh pada berantem," kata perekam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kanit Reskrim Polsek Pamulang Iptu Iskandar mengatakan keributan tersebut merupakan upaya penangkapan pelaku kasus narkoba.
"(Penangkapan) pelaku narkoba, itu banyak pejabat Polda ke sana, masih rame tuh, macet," imbuh Iskandar, Selasa (4/1/2022).
Iskandar belum mengetahui ada-tidaknya korban dari peristiwa itu. Iskandar mengklarifikasi, peristiwa itu terjadi di wilayah Setu.
"Bukan di Pamulang, itu Kecamatan Setu, Tangsel," jelasnya.
Lihat juga Video: Pengendara Mobil Diamankan Usai Kepergok Bawa Sabu di Pos Nataru
Ditembak Karena Berusaha Kabur
Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa mengatakan ada dua pelaku di kasus tersebut. Para pelaku ditembak saat mencoba kabur.
"Ditembak dua orang (pelaku) karena dia membahayakan masyarakat," kata Mukti saat dihubungi, Selasa (4/1/2022).
Dua pelaku yang digerebek saat hendak melakukan transaksi narkoba berinisial HS dan RN. HS tewas setelah ditembak polisi di lokasi.
"Pelaku HS meninggal. (Pelaku) UA kena kakinya," jelas Mukti.
Polisi mengamankan barang bukti narkoba sabu. Penyidik masih mendalami peran pelaku yang telah diamankan tersebut.
"Barang bukti sementara sabu 4 kilogram saja. (Peran) pelaku masih kita dalami," pungkas Mukti.
Pelaku Tabrak Ibu-ibu
Dua pelaku mencoba kabur menggunakan mobil saat akan ditangkap polisi. Mereka pun sempat menabrak seorang ibu di lokasi.
"Jadi anggota mengkonfirmasi bahwa akan ada tindakan transaksi narkotika di daerah Pamulang. Jadi diikuti oleh anggota, dia (pelaku) lari, terus dia menabrak motor. Seorang ibu-ibu pemotor jatuh, kakinya tergilas," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa saat dihubungi, Selasa (4/1/2022).
Mukti mengatakan, setelah menabrak warga, pelaku masih mencoba melarikan diri. Polisi lalu mengeluarkan tembakan untuk melumpuhkan kedua pelaku tersebut.