Selain itu, Budi menyebut pemerintah telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk kebutuhan konsultasi kedokteran bagi pasien Omicron sehingga pasien yang melakukan isolasi di rumah akan mendapatkan perawatan dengan baik.
"Kami juga sudah bekerja sama dengan 17 platform telemedicine untuk memastikan agar orang yang harus dirawat di rumah untuk tetap mendapatkan akses untuk konsultasi kedokteran dan juga mendapatkan akses untuk delivery obatnya," sebutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga sudah bekerja sama dengan 1 startup di bidang logistik dan BUMN Kimia Farma untuk bisa memastikan obat-obatannya bisa sampai," imbuhnya.
Minta Warga Tak Panik
Budi kemudian meminta warga tak panik walaupun akan menghadapi gelombang Omicron. Dia meminta masyarakat taat menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi.
"Kembali lagi kita akan menghadapi gelombang dari Omicron ini, tidak usah panik, kita sudah mempersiapkan diri dengan baik dan pengalaman menunjukkan walaupun naiknya cepat, tapi gelombang Omicron ini juga turunnya pun cepat. Sehingga yang penting jangan lupa jaga prokes, disiplin juga melakukan surveilans dan yang paling penting percepat vaksinasi rekan-rekan kita, keluarga kita yang belum mendapatkan vaksinasi," jelasnya.
(lir/imk)