Seorang narapidana (napi) kasus narkoba berinisial J (17), di Lapas Anak Palembang, Sumatera Selatan, dikabarkan kabur saat salat Zuhur. Dia lolos dari pengawasan seorang petugas jaga dengan cara memanjat tembok belakang lapas dengan alasan hendak ke kamar mandi.
"Iya informasi benar, itu napi di Lapas Anak Palembang," kata Kadivpas Kemenkumham Kanwil Sumsel Dadi Mulyadi ketika dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (5/1/2022).
Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Palembang Hasibuan menjelaskan napi narkoba tersebut kabur dengan cara memanjat tembok belakang lapas setinggi 3 meter hari ini sekitar pukul 12.30 WIB.
"Kaburnya siang tadi saat napi yang salat Zuhur berjemaah dengan alasan mau ke toilet. Dia napi narkoba sudah divonis. Dia memanjat tembok belakang setinggi 3 meter," kata Hasibuan.
Pihaknya mengetahui napi tersebut kabur ketika petugas menghitung kembali napi yang masuk usai menunaikan ibadah salat tersebut.
"Iya ketahuannya saat petugas menghitung kembali saat para napi yang sudah salat mau masuk ternyata kurang satu," katanya.
Setelah tahu napi tersebut kabur, sambungnya, pihaknya langsung melakukan pengejaran. Napi tersebut ditangkap setelah berusaha kabur dengan jarak 1,6 kilometer dari lokasi lapas tersebut, tepatnya di kawasan Simpang Hotel Amaris, Palembang.
"Iya sekitar jam satu siang (13.00 WIB) napi tersebut sudah kita tangkap kembali," jelasnya.
(mud/mud)