Seorang remaja pria berinisial YRH (19) menjadi korban begal sadis hingga mengalami luka bacok di bagian pergelangan tangan dan punggungnya. Tak hanya itu, YRH juga disiram air keras yang bercampur oli oleh pelaku di bagian pangkalan paha kiri.
Peristiwa itu terjadi di Bojongsari, Kota Depok, Senin, (3/1/2022) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Kakak kandung YRH, Cici, menjelaskan kronologi bermula saat YRH hendak melakukan COD (cash on delivery) handphone (HP) di salah satu tempat makan di Bojongsari, Depok. YRH diketahui memiliki usaha jual-beli handphone.
"COD HP, karena adik saya jual-beli handphone usahanya. Kejadian di Bojongsari arah ke MCD (tempat makan) karena mau COD di MCD, kejadian jam dua dini hari," kata Cici saat dihubungi detikcom, Senin, (3/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
YRH bersama dua teman lainnya saat itu berboncengan menggunakan sepeda motor. Posisi YRH berada di paling belakang. Saat menuju lokasi, enam begal yang mengendarai dua sepeda motor saling berboncengan tiga itu mendekati motor yang ditumpangi YRH dan temannya.
"Adik saya juga bonceng tiga sama temannya, posisi adik saya dibonceng paling belakang," ujar Cici.
"Tadi terakhir infonya (pelaku) dua motor, satu motor bonceng tiga gitu," ucapnya.
Saat itu pelaku langsung membacok YRH hingga mengalami luka bacok di pergelangan tangan sebelah kirinya, serta mengalami sabetan pada punggungnya. Selain itu, didapati luka bakar pada paha kiri YRH yang diduga akibat siraman air keras bercampur oli.
"Luka bacok di pergelangan tangan sebelah kiri, punggung dua sabetan, pangkalan paha kiri yang kena air keras campur oli. Tapi air keras ini masih indikasi dari kami karena adanya luka bakar di pangkal paha kiri dan baju yang seperti kebakar disertai oli," jelasnya.
Saat itu, kedua teman YRH langsung lari untuk mencari bantuan. Setiba kembali di lokasi, kedua teman YRH mendapati korban tengah terbaring di jalan.
"Adik saya aja (yang terkena luka) karena dia bagian belakang dan ngelawan si begalnya. Teman-temannya kabur untuk cari bantuan, pas balik lagi adik saya sudah terkapar di jalan," tutur Cici.
Akibat kejadian ini, YRH harus menjalani operasi akibat luka yang dideritanya. Pelaku begal juga berhasil mengambil satu unit handphone yang dibawa YRH.
"Sampai saat ini masih di ruang operasi. Iya, menurut saksi ya (satu unit handphone dibawa oleh pelaku begal)," imbuhnya.
(dek/dek)