Sorotan Senayan ke Ketua PSSI Jelang Laga Indonesia Vs Thailand

Sorotan Senayan ke Ketua PSSI Jelang Laga Indonesia Vs Thailand

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 29 Des 2021 19:18 WIB
Indonesias Ezra Harm Ruud Walian (C) is congratulated by teammates after scoring during the second leg of the AFF Suzuki Cup 2020 football semi-final match between Singapore and Indonesia at the National Stadium in Singapore on December 25, 2021. (Photo by Roslan RAHMAN / AFP)
Timnas sepakbola Indonesia (ROSLAN RAHMAN/AFP)
Jakarta -

Ketua PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule belakangan santer jadi perbincangan. Diketahui, Iwan Bule berencana mau masuk ke ruang ganti pemain timnas sepakbola Indonesia jelang pertandingan final Piala AFF 2020 malam ini.

Lebih lanjut, Iwan Bule mengatakan akan minta izin ke pihak AFF untuk mewujudkannya. Hal itu ia ungkapkan kepada Asnawi Mangkualam dan Evan Dimas lewat panggilan video. Video itu juga dia unggah di akun media sosialnya.

"Saya usahakan bisa turun ke tempat ganti pakaian, saya sedang izin ke AFF. Main bagus semuanya, Asnawi dan Egy Maulana Vikri luar biasa. Evan Dimas, kamu top," kata Iwan Bule.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Komisi X DPR RI Angkat Bicara

Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda angkat bicara terkait rencana Ketum PSSI Mochamad Iriawan hendak masuk ke ruang ganti pemain timnas Garuda pada babak final Piala AFF 2020. Dia meminta agar timnas tak direcoki menjelang laga final tersebut.

ADVERTISEMENT

"Final kita kali ini ditunggu-tunggu oleh publik Indonesia yang ingin timnas sepakbola kita menang. Jangan direcoki oleh hal-hal di luar teknis," ujar Syaiful Huda saat dihubungi, Rabu (29/12/2021).

Syaiful Huda pun meminta agar semua pihak tak campur tangan pada hal-hal di luar teknis pertandingan. Menurutnya, kehadiran Iwan Bule secara fisik di stadion pertandingan sudah cukup, tak perlu meminta izin ke pihak AFF untuk memasuki ruang ganti timnas.

"Semua pihak kita minta untuk menahan diri hal-hal yang nonteknis, di luar pertandingan. Saya kira tidak usah siapa pun terlibat campur tangannya. Sebagai Ketum PSSI kan tidak harus hadir fisik, ya. Saya kira kalau beliau memang mau hadir melalui tribun, saya kira cukup," kata dia.

Simak terkait anggota parlemen soroti sikap Ketum PSSI Mochamad Iriawan selengkapnya di sini....

Simak juga Video: Ketum PSSI Mau Masuk Ruang Ganti Timnas, Ketua Komisi X DPR: Tidak Perlu!

[Gambas:Video 20detik]



Senada, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf meyakini bahwa Iriawan, sebagai pejabat sepakbola, mengetahui regulasi yang melarang pihak di luar ofisial timnas memasuki ruang ganti. Lantas, Dede yakin Iriawan tak akan memaksakan kehendaknya.

"Sebagai pejabat sepakbola, mestinya tahu aturan internasional yang berlaku. Jadi beliau insyaallah tidak akan memaksakan," kata Dede kepada wartawan, Selasa (28/12/2021).

Dede Yusuf menyebut aturan memang harus ditegakkan tanpa tebang pilih. Menurutnya, apa yang disampaikan oleh eks Kapolda Metro Jaya itu semata-mata hanya untuk menambah semangat Asnawi Mangkualam dkk.

"Intinya, semangat Pak Iwan untuk memberikan support baik. Soal nanti diizinkan atau tidak, panpel yang akan menjawab. Sebab, aturan harus ditegakkan tanpa tebang pilih," ucap dia

"Jadi menurut saya, Pak Iwan hanya berbahasa untuk tambah semangat saja. Yang paling penting saat ini adalah doa dan support semua warga Indonesia," tambahnya.

Iwan Bule Dibela Anggota DPR Lain

Berbeda, anggota Komisi III DPR Habiburokhman justru heran dengan bully-an terhadap Iwan Bule.

"Jujur saya bingung kenapa Pak Iwan Bule di-bully soal mau masuk ruang ganti Timnas," kata Habiburokhman kepada wartawan, Rabu (29/12/2021).

Habiburokhman menilai sikap Iwan Bule meminta izin pihak AFF untuk masuk kamar ganti pemain sudah benar. Sebab, banyak tokoh dunia yang pernah masuk ke ruang ganti.

"Soal regulasi AFF yang melarang itu hal lain, makanya Pak Iwan merasa perlu mengkonfirmasi dan meminta izin dahulu," ucapnya.

"Kalau di Piala Dunia sejak zaman saya SD kita sering melihat tokoh nasional, bahkan presiden atau perdana menteri, hadir di ruang ganti pemain. Contohnya, kehadiran PM Perancis Macron di ruang ganti saat semifinal 2018, begitu juga Presiden Kroasia Kolinda di Piala Dunia yang sama. Raja Spanyol Juan Carlos dan PM-nya juga hadir waktu Real Madrid meraih DuoDecima Liga Champions di Wales 2017," lanjut dia.

Simak terkait poster dukungan Ketum PSSI dikritik anggota DPR di sini....

Anggota DPR Sindir Poster Dukungan Ketum PSSI Nebeng Popularitas

Selain terkait rencana Iriawan ingin memasuki ruang ganti timnas Garuda, anggota parlemen lain juga menyoroti poster dukungannya untuk Timnas Indonesia jelang laga final Piala AFF. Poster itu juga jadi sorotan netizen karena tampilan foto Iwan Bule lebih besar dibanding para pemain timnas.

Anggota DPR RI Fraksi PDIP, Andreas Hugo Pareira menilai bahwa para petinggi memang kerap 'nebeng popularitas' atas prestasi para atlet olahraga. Andreas meminta kebiasaan nebeng popularitas itu dihilangkan.

"Kebiasaan kita yang suka nebeng populer di tengah prestasi para atlet olahraga ini sebaiknya dihilangkan," kata Andreas kepada wartawan, Rabu (29/12/2021).

Andreas mengatakan sebaiknya para petinggi Timnas memberikan dukungan yang sewajarnya. Bukan malah mencari popularitas.

"Berilah kesempatan para pemain, tim ofisial, dan pelatihnya fokus pada pertandingan agar mereka tidak terbebani dengan 'ulah mencari popularitas' petinggi-petinggi kita," ujarnya.

Halaman 2 dari 3
(fca/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads