Stafsus Jokowi Kunjungi Aceh-Sumbar-Sulteng soal Isu Toleransi, Ini Hasilnya

Stafsus Jokowi Kunjungi Aceh-Sumbar-Sulteng soal Isu Toleransi, Ini Hasilnya

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 26 Des 2021 12:39 WIB
Staf Khusus Presiden Ayu Kartika Dewi
Stafsus Presiden Jokowi, Ayu Kartika Dewi (Dok. 20detik)

Sedangkan dalam kunjungan terakhir ke Sulteng, Ayu mengaku mendapat banyak informasi terkini terkait perkembangan penanganan korban pasca-peristiwa teror yang menimpa warga di Sigi. Bagi Ayu, dampak terorisme tidak berhenti di hanya 'sekadar' kekerasan.

Terorisme, lanjutnya telah membuat warga harus berpindah tempat tinggal, kehilangan mata pencaharian, kesehatan mentalnya terganggu, dan hingga menimbulkan dendam yang berkepanjangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terorisme harus dibasmi sampai ke akarnya. Intoleransi harus dicegah sejak dini," ujar Ayu.

Ayu juga mengaku sempat mengikuti Misa Natal di salah satu gereja di Palu. Selain untuk memantau langsung toleransi di sana, kehadirannya diklaim sebagai bentuk mengampanyekan toleransi antar-umat beragama.

ADVERTISEMENT

"Kita yang toleran tidak lagi bisa berdiam diri. Kita tidak bisa menjadi orang toleran, tapi pasif. Kita semua harus ikut serta secara proaktif menjaga toleransi dan melindungi kelompok yang didiskriminasi," ujarnya.

Berkaitan dengan peristiwa intoleran, Ayu juga kembali mengajak korban untuk bersuara dan melapor. Bahkan dia mengajak semua pihak juga berani mempertanyakan regulasi yang diskriminatif.

"Saya juga mengajak kita semua untuk saling menguatkan. Misalnya, jika ada teman yang mengalami tindakan intoleransi. Jika kita tidak bisa ikut memperjuangkan, setidaknya kita ikut menguatkan," ujar Ayu.

Lebih dari itu, Ayu menyatakan toleransi bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Sehingga, dia kembali berharap seluruh masyarakat ikut berperan dalam menjaga toleransi di Indonesia.

"Peran serta masyarakat sangatlah besar dalam menjaga toleransi. Saya ingin mengajak agar kita proaktif menjaga keberagaman, dan proaktif melindungi kelompok yang terdiskriminasi," ujarnya, Ayu berharap Natal tahun ini mendatangkan kedamaian bagi semua umat.


(zak/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads