Empat pelaku pembacokan di Tangerang diringkus aparat Polres Metro Tangerang Kota. Keempatnya terlibat aksi pembacokan di Jalan Raya Cadas, Sepatan, Kabupaten Tangerang.
"Inisial tersangka yang melakukan kegiatan itu AR, JTA, WT, dan AQR. Ini mereka yang melakukan kegiatan aksi perlawanan dan melukai anak perempuan tersebut," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Deonijiu de Fatima saat dihubungi wartawan, Rabu (15/12/2021).
"Ini murni tawuran anak-anak, bukan gangster, bukan kelompok-kelompok lain yang siluman-siluman yang tidak diikuti orang, ini sudah kita identifikasi, adalah kelompok tawuran dari anak-anak," imbuhnya.
Kejadian tawuran antarkelompok ini terjadi pada Minggu (5/12) pukul 04.00 WIB. Pembacokan ini menyebabkan satu korban perempuan berinisial FP luka di pipi.
"Terkait peristiwa-peristiwa yang selama ini sudah muncul seperti yang diviralkan dengan sebutan gangster, sebenarnya gangster di Kota Tangerang ini tidak ada. Yang terjadi adalah tawuran antarpelajar," tegas Deonijiu.
Dia menjelaskan tawuran pelajar sudah janjian melalui sosial media. Setelah bertemu, kedua kelompok saling serang menggunakan senjata tajam.
"Pertemuan itulah mereka melakukan aksi-aksi saling serang dari kelompok satu ke kelompok yang lain. Nah, anak-anak ini pun adalah pelajar, karena masih di bawah umur 17 tahun. Mereka ini melakukan kegiatan ini pada malam hari atau dini hari, di mana kita aparat sudah melaksanakan patroli di tempat-tempat yang terjadi kumpulnya mereka," tambah Deonijiu.
"Masing-masing mereka membawa sajam. Barang bukti yang dibawa celurit semua rata-rata membawa celurit sama pentungan dan benda semacam stik golf. Kemudian beberapa pelaku dari peristiwa itu sudah kita amankan, sudah dilakukan pemeriksaan, masih ada yang kita cari hasil keterangan saksi di lokasi," ucapnya.
(idn/idn)