Kepala Biro Humas dan Sistem Informasi, Siti Fauziah mengingatkan soal peran perempuan dalam acara Sarasehan Kehumasan MPR di Cianjur, Jawa Barat. Ia menyampaikan perempuan berperan sebagai dalam membangun keluarga berkualitas. Dari keluarga berkualitas, kata Siti, nantinya akan lahir para calon pemimpin bangsa yang membawa Indonesia ke masa depan yang lebih baik.
"Karena itu perempuan mempunyai peran yang penting dalam kemajuan dan pembangunan nasional," kata Siti dalam keterangannya, Senin (13/12/2021)
Di acara bertema 'Perempuan Berkualitas Mendukung Pembangunan yang Cerdas' ini, Siti mengatakan perempuan juga berperan dalam pembangunan. Bahkan menurutnya, peran ini tidak dapat dipandang sebelah mata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peran perempuan, kata Siti, mengingatkan pada perjuangan Kartini yang menuntut hak perempuan atas pendidikan dan kegiatan di sektor publik.
"Ini menjadi awal kesuksesan emansipasi perempuan Indonesia saat ini," katanya.
Menurut Siti, Kartini menjadi pengingat bahwa kemajuan bangsa dan pembangunan Indonesia tidak lepas dari peran perempuan.
"Sekarang banyak perempuan-perempuan muda yang meneruskan perjuangan R.A. Kartini dalam memajukan bangsa," ungkapnya.
Selain dari kacamata emansipasi, lanjut Siti, perempuan juga berperan sebagai ibu yang membangun keluarga berkualitas. Keluarga inilah yang nantinya akan melahirkan putra-putri harapan bangsa.
"Saya berharap ibu-ibu dapat menyemangati keluarga di rumah. Dari keluarga dan peran ibu yang berkualitas maka mendukung pembangunan nasional," katanya.
Siti menambahkan tema sarasehan kali ini juga bertujuan untuk mengingatkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Menurutnya, nilai-nilai tersebut perlu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Ini menjadi penopang bagi generasi muda penerus bangsa untuk menghadapi tantangan arus perubahan zaman," ungkapnya.
"Kegiatan Sarasehan Kehumasan MPR ini kami adakan dengan konsep menyapa sahabat kebangsaan agar lebih dekat dengan MPR sehingga memahami tugas dan kewenangan MPR dan dapat mensosialisasikan kepada masyarakat luas," imbuhnya.
Di samping sarasehan, lanjut Siti, MPR juga telah melakukan sosialisasi Empat Pilar MPR dengan berbagai metode, seperti training of trainers, lomba cerdas cermat, seminar di perguruan tinggi, focus group discussion, dan pagelaran seni budaya.
Siti berharap kegiatan Sarasehan Kehumasan MPR ini bisa bermanfaat bagi para peserta.
"Saya berharap Sarasehan Kehumasan ini bisa memberi manfaat. Selain kita bisa bersilaturahmi, dengan Sarasehan Kehumasan ini bisa membangun perempuan berkualitas untuk pembangunan yang cerdas," pungkasnya.
Diketahui, acara ini turut dihadiri Sekretaris Fraksi PKB MPR RI, Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz, S.Th.I, MM, dan para peserta dari organisasi Perempuan Bangsa.
(akn/ega)