.webp)
Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka memaafkan Lurah Lebak Bulus Jaenudin yang menyinggung ada mobil bolak-balik melintas di lokasi sumur resapan. Isyana berharap Jaenudin bisa mengeluarkan pernyataan lebih bijak.
"Mungkin Pak Lurah terlalu khawatir dengan program Pak Anies yang sudah lama disorot, menjadi perhatian publik, dan akhirnya memakan korban. Pak Lurah pun jadi kepeleset lidah, mengeluarkan komentar yang bernada dan diinterpretasikan sebagai tuduhan, terutama di berbagai media dan media sosial. Tapi saya memaafkan Pak Lurah," ujar Isyana kepada wartawan, Minggu (12/12/2021).
Mobil milik Isyana sempat terperosok proyek sumur resapan di Jalan Bona Indah, Jakarta Selatan. Jaenudin pada saat itu mengatakan ada mobil yang bolak-balik melintas di lokasi. Lokasi pembangunan sumur resapan itu berada di jalan buntu dan sepi orang berlalu lalang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Isyana pun menegaskan partai sejauh ini tidak membenci kebijakan Gubernur DKI Anies Baswedan. Kritik PSI, lanjut dia, merupakan bentuk pencegahan agar insiden terperosok sumur resapan tidak terulang.
"Kami harap kita sama-sama menjaga, bukan berarti kami di PSI rajin mengkritik, artinya kami benci Pak Anies. Kami hanya ingin agar tidak ada lagi korban dan uang rakyat tidak terbuang sia-sia," katanya.
Dia pun mendoakan karir Lurah Jaenudin bisa terus lancar dan makin baik. Dia berharap kejadian ini diambil pelajaran dan Jaenudin makin bertanggung jawab.
"Kami doakan Pak Lurah karirnya lancar terus. Jabatan dan posisinya semakin baik. Dan kejadian ini dijadikan pelajaran agar makin bijak mengeluarkan pernyataan sebagai pejabat publik. Makin tinggi tanggung jawab, makin banyak juga perhatian publik. Tidak ada rasa benci kami ke Pak Lurah, jadi tidak perlu berlarut-larut, saya sudah maafkan," katanya.
Simak Video: Heboh Harga Sumur Resapan Rp 80 Juta Per Unit, Ini Kata Pemrov DKI
