Dukcapil Cetak 960 Dokumen Kependudukan Korban Erupasi Semeru yang Hilang

Dukcapil Cetak 960 Dokumen Kependudukan Korban Erupasi Semeru yang Hilang

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 11 Des 2021 05:20 WIB
Ilustrasi e-KTP
Foto: Andhika Prasetia
Jakarta -

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengirim tim khusus untuk menangani masalah dokumen kependudukan milik korban erupsi Gunung Semeru, Lumajang. Telah diterbitkan 960 dokumen kependudukan pengganti bagi korban erupsi Gunun Semeru.

Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh menyebut, mereka menjemput bola mendatangi korban erupsi Gunung Semeru. Sehingga, bagi yang kehilangan atau dokumen kependudukan rusak, bisa segera diperbaiki.

"Setelah berkoordinasi dengan Kadis dan jajaran Dukcapil Kabupaten Lumajang, Tim Dukcapil ini bergerak cepat membuka posko layanan pencetakan dokumen kependudukan bagi korban korban erupsi gunung Semeru, di Balai Desa Sumberwuluh dan Balai Desa Penanggal, Kamis (9/12) mulai pukul 09.30 WIB," kata Zudan, dalam keterangannya, Sabtu (11/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa jenis dokumen kependudukan telah dikeluarkan selama dua hari membuka posko layanan. Paling banyak, adalah pencetakan Kartu Keluarga pengganti.

"Tim Dukcapil telah memberikan layanan berupa perekaman KTP-el kepada 2 penduduk; mencetak KTP-el sebanyak 22 keping; pencetakan KK pengganti yang rusak akibat erupsi sebanyak 822 lembar; pencetakan akta kelahiran sebanyak 84 lembar dan pencetakan Kartu Identitas Anak (KIA) sebanyak 30 keping," ucapnya.

ADVERTISEMENT

"Hari ini Jumat (10/12) tim akan menerbitkan akta kematian bagi korban meninggal yang saat ini berada di RSUD dr. Haryoto, dan RS Bhayangkara Tirta Yatra, Lumajang," ucapnya.

Posko dijadwalkan akan selesai pada Selasa (14/12). "Bila masih diperlukan Ditjen Dukcapil akan menerjunkan petugas berikutnya hingga keadaan kembali kondusif," ucapnya.

(aik/aik)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads