Sekuriti Rekam Mahasiswi Peserta Kampus Merdeka UNM Saat Mandi 3 Kali Beraksi

Sekuriti Rekam Mahasiswi Peserta Kampus Merdeka UNM Saat Mandi 3 Kali Beraksi

Reinhard Soplantila - detikNews
Jumat, 10 Des 2021 10:24 WIB
Makassar -

Polisi menangkap Anshar (40), sekuriti yang merekam mahasiswi peserta pertukaran pelajar mahasiswa (PPM) program Kampus Merdeka Kemendikbud di Universitas Negeri Makassar (UNM) saat mandi. Anshar mengakui telah beraksi tiga kali merekam mahasiswi mandi.

"Kami mengamankan oknum sekuriti di salah satu hotel di Makassar, tepatnya di Jalan Pettarani, di mana yang bersangkutan merekam salah seorang penghuni hotel tersebut pada saat lagi mandi, sehingga yang bersangkutan kedapatan," ujar Panit 2 Reskrim Polsek Rappocini Ipda Ahmad Hajar, Jumat (10/12/2021) dini hari.

Terduga pelaku kini tengah dalam proses interogasi oleh aparat kepolisian di Polsek Rappocini. Akibat perbuatannya, pelaku diancam dikenai pasal terkait Undang-Undang ITE.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi yang kami akan terapkan itu Undang-Undang ITE, yang minimal ancaman hukumannya 6 tahun," ucap Ahmad.

Berdasarkan interogasi awal, perbuatan terduga pelaku ini bukanlah yang pertama kali. Sebelum ditangkap basah merekam korban, oknum sekuriti ini telah dua kali melakukan aksi serupa kepada dua korban yang berbeda di lokasi yang sama.

ADVERTISEMENT

"Pengakuan terduga sudah tiga kali melakukan di tempat yang sama dengan korban yang berbeda," sebut Ahmad.

Sedangkan hingga kini, motif terduga pelaku melakukan aksinya adalah hanya ingin melihat korban. Namun polisi masih melakukan pengembangan terkait kasus ini.

"Motifnya hanya untuk melihat, tapi kami tetap akan lakukan pengembangan apa maksud dan tujuan bersangkutan melakukan hal tersebut," ungkap Ahmad.

Selain mengamankan terduga pelaku, polisi menyita barang bukti berupa HP pelaku serta pakaian korban.

"Alat bukti yang kami sita HP yang digunakan merekam, termasuk pakaian korban," tutur Ahmad.

(nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads