Sekelompok massa menggelar demonstrasi di depan kantor Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) memperingati Hari Antikorupsi Sedunia 2021. Massa berdemo sambil masak martabak.
Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (9/12/2021) pukul 11.15 WIB, massa datang membawa sejumlah spanduk. Massa juga menampilkan aksi teatrikal bertema Hari Antikorupsi Sedunia.
Massa juga memasak martabak sambil melakukan demonstrasi. Ada 100 porsi martabak yang akan dimasak selama demo berlangsung.
"Masak 100 porsi," kata juru masak martabak.
Massa awalnya mempertanyakan soal komitmen Gubsu Edy Rahmayadi dalam pemberantasan korupsi di Sumut. Massa menilai Gubsu Edy tidak menggelar kegiatan apa pun saat peringatan Hari Antikorupsi Sedunia.
"Saya masih bertanya apakah gedung yang megah ini, Gubernur Sumatera Utara memperingati Hari Antikorupsi hari ini? Kalau tidak memperingati, komitmen dan integritas Bapak Gubernur kita pertanyakan," kata orator aksi.
Orator aksi juga mengungkit temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) soal untung tak wajar dana penanganan virus Corona di Sumut. Kasus itu disebut belum selesai hingga saat ini.
"Kita minta Gubernur dan Wakil Gubernur untuk jujur menjelaskan ke masyarakat Sumatera Utara tentang temuan Rp 70 miliar lebih tahun 2020 dana APBD dalam refocusing virus Corona," ucap orator aksi.
Aksi ini dijaga polisi dan Satpol PP. Jalan Diponegoro macet akibat aksi tersebut.
Simak Video 'Jokowi: Pemberantasan Korupsi Masih Belum Baik, Semua Harus Sadar!':
(afb/haf)