Hari Pencegahan Genosida Internasional 9 Desember, Ini Serba-serbinya

Hari Pencegahan Genosida Internasional 9 Desember, Ini Serba-serbinya

Salma Rafifa Aprillya - detikNews
Kamis, 09 Des 2021 10:51 WIB
Hari Pencegahan Genosida Internasional 9 Desember, Ini Serba-serbinya
Hari Pencegahan Genosida Internasional 9 Desember, Ini Serba-serbinya -- Foto: Ilustrasi (BBC World)
Jakarta -

Hari Pencegahan Genosida Internasional diperingati pada tanggal 9 Desember setiap tahunnya. Peristiwa ini juga disebut sebagai Hari Internasional Peringatan dan Martabat Korban Kejahatan Genosida dan Pencegahan Kejahatan.

Berikut adalah informasi mengenai serba-serbi Hari Pencegahan Genosida Internasional yang sudah kami rangkum.

Awal Mula Hari Pencegahan Genosida Internasional

Merujuk situs PBB, Hari Pencegahan Genosida Internasional berawal dari Konvensi Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan Genosida di tahun 1948. Konvensi tersebut merupakan perjanjian HAM pertama yang diadopsi oleh Majelis Umum PBB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Hari Pencegahan Genosida Internasional tahun ini juga menandakan 73 tahun Konvensi Genosida tersebut. Konveksi Genosida ini menandakan komitmen masyarakat internasional untuk 'tidak pernah lagi' melakukan genosida setelah kekejaman yang dilakukan selama Perang Dunia Kedua.

ADVERTISEMENT

Majelis PBB mengadopsi perjanjian hak asasi manusia dalam Konvensi Genosida pada 9 Desember 1948. Sejak saat itu Hari Pencegahan Genosida Internasional diperingati pada tanggal 9 Desember tiap tahunnya.

Hari Pencegahan Genosida Internasional: Definisi Genosida

Masih merujuk situs PBB, genosida adalah kejahatan yang dapat terjadi baik pada waktu perang maupun pada waktu damai. Definisi kejahatan genosida, sebagaimana diatur dalam Konvensi, telah diadopsi secara luas baik di tingkat nasional maupun internasional.

Konvensi menegaskan bahwa genosida, baik yang dilakukan dalam masa damai atau perang, menurut hukum internasional adalah kejahatan. Konvensi Genosida mendefinisikan genosida sebagai salah satu dari tindakan yang dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan, secara keseluruhan atau sebagian, kelompok nasional, etnis, ras atau agama, termasuk:

  1. Membunuh anggota kelompok
  2. Menyebabkan cedera fisik atau mental yang serius pada anggota kelompok
  3. Dengan sengaja menimbulkan kondisi kehidupan kelompok yang diperhitungkan akan menyebabkan kehancuran fisiknya secara keseluruhan atau sebagian
  4. Memaksakan tindakan yang dimaksudkan untuk mencegah kelahiran dalam kelompok
  5. Memindahkan secara paksa anak-anak dari kelompok satu ke kelompok lain.

Serba-serbi hari pencegahan Genosida Internasional dapat di simak di halaman berikutnya

Hari Pencegahan Genosida Internasional: Mencegah Genosida

Di Hari Pencegahan Genosida Internasional, penting mengetahui cara untuk mencegah genosida. Untuk mencegah konflik genosida, penting bagi kita memahami akar masalahnya.

Konflik genosida berbasis identitas. Dilansir dari situs PBB, genosida cenderung terjadi di masyarakat dengan beragam kelompok nasional, ras, etnis, atau agama yang terkunci dalam konflik terkait identitas.

Dalam hal pencegahan, langkah kritisnya adalah mengidentifikasi faktor-faktor dalam situasi tertentu yang mengarah pada atau menjelaskan perbedaan akut dalam perlakuan terhadap populasi yang beragam. Serta mencari cara untuk mengurangi dan akhirnya memberantas kemungkinan penyebab kekerasan genosida ini. Mengingat bahwa tidak ada negara yang benar-benar homogen, genosida adalah tantangan bagi seluruh negara di penjuru dunia.

Hari Pencegahan Genosida Internasional: Peringatan Tahun Ini

Hari Pencegahan Genosida Internasional diperingati tiap tahunnya oleh PBB. Di Hari Pencegahan Genosida Internasional tahun ini, PBB kembali mengundang warga dunia untuk turut serta dalam peringatan Hari Pencegahan Genosida Internasional ini.

Acara peringatan Hari Pencegahan Genosida Internasional tahun ini akan dilaksanakan secara virtual. Akan diadakan pidato pembukaan oleh Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Presiden sesi ke-76 Majelis Umum Abdulla Shahid, dan Penasihat Khusus untuk Pencegahan Genosida Nderitu.

Selanjutnya, acara akan dilanjutkan dengan dialog interaktif yang dimoderatori oleh Jayathma Wickramanayake, Utusan Khusus Sekjen PBB untuk Pemuda. Acara tersebut disiarkan langsung dari kota New York, Amerika Serikat.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads