#JusticeForNoviaWidya, Komisi III DPR Minta Kasus Diusut Tuntas-Transparan

#JusticeForNoviaWidya, Komisi III DPR Minta Kasus Diusut Tuntas-Transparan

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Minggu, 05 Des 2021 10:15 WIB
Desmond J Mahesa (Eva Safitri/detikcom)
Desmond J Mahesa (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta -

Tagar #JusticeForNoviaWidya membanjiri lini masa media sosial. Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmond Junaidi Mahesa, pun meminta Polri mengusut tuntas kasus bunuh diri mahasiswi Universitas Brawijaya Malang berinisial NWR (23) ini dengan penuh kehati-hatian.

"Saya pribadi cuma mengimbau ke Kapolda Jatim Pak Nico untuk lebih hati-hati melakukan penyidikan. Jangan sampai tidak memuaskan masyarakat," kata Desmond saat dihubungi, Minggu (5/12/2021).

Desmond mengatakan kasus yang diduga melibatkan polisi berpangkat Bripda bernama Randy Bagus itu sudah mencoret institusi Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai informasi, Bripda Randy Bagus, yang merupakan mantan kekasih NWR, diduga sebagai penyebab mahasiswi itu mengakhiri hidupnya.

"Karena hari ini institusi Polri dicoret oleh anggotanya sendiri. Misalnya kasus penembakan di Jakarta, aneh aja kan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kapolri Diminta Tindak Tegas

Politikus Gerindra itu juga meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindak tegas polisi yang tidak mendukung program Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Rransparansi, Berkeadilan). Desmond juga meminta Sigit membina anggotanya.

"Karena itu, Kapolri harus benar-benar menjalankan Presisi ini secara benar, sehingga oknum-oknum polisi yang tidak mendukung Presisi ini harus ditindak tegas. Walaupun Pak Sigit dalam beberapa tindakan yang kita lihat juga cukup tegas, tapi kok ya nggak ada kapoknya juga polisi. Berarti ini perilaku-perilaku pribadi di kepolisian yang harus dibina," tutur Desmond.

"Ini menurut saya tantangan terbesar Kapolri sekarang. Karena apa pun yang terjadi dengan kasus seperti Novia Widyasari ini, ini kan institusi Polri yang dirugikan, benar atau tidaknya kan susah kan. Institusi sudah dirugikan oleh polisi ini," sambungnya.

Lebih lanjut, Desmond juga meminta pihak kepolisian transparan dalam menyidik kasus ini.

"Iya dong (harus diusut tuntas, red), jangan sampai, bau busuk tu lama-lama akan kelihatan, ternyata tindakan institusi kepolisian atau Polda Jawa Timur menutupi kebusukan itu. Akhirnya kan dua kali malu kan," kata Desmond.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'Kronologi 2 Warga Sulut Tewas Ditembak yang Pelakunya Bunuh Diri':

[Gambas:Video 20detik]



Seperti diketahui, NWR nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun. Polisi menemukan sisa racun dalam sebuah botol plastik di sebelah mayat korban.

Nama Bripda Randy Bagus kemudian menjadi perbincangan hangat di medsos karena disebut-sebut menjadi penyebab NWR bunuh diri di makam sang ayah. Bripda Randy Bagus saat ini sudah diamankan Polres Mojokerto dan terancam sanksi dipecat.

Dari pemeriksaan sementara, Bripda Randy Bagus mengaku menjalin hubungan dengan Novia Widyasari sejak 2019. Anggota Polres Pasuruan itu bahkan dua kali menggugurkan kandungan Novia Widyasari.

Kasus ini juga mendapat sorotan warganet. Di media sosial, beredar kabar bahwa Novia Widyasari sebelumnya diperkosa oleh Bripda Randy Bagus hingga kemudian hamil. Bripda Randy Bagus disebut kemudian memaksa Novia Widyasari untuk menggugurkan kandungannya. Keluarga Bripda Randy Bagus juga disebut melakukan tekanan dan mengintimidasi korban.

Tagar #JusticeForNoviaWidya dan #SAVENOVIAWIDYASARI pun kemudian menggema di media sosial. Warganet meminta kasus ini untuk diusut tuntas.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads