Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons ramainya perbincangan di media sosial Twitter dan Instagram tentang kematian mahasiswi di Mojokerto akibat menenggak racun di sebelah makam sang ayah. Narasi yang beredar adalah korban nekat bunuh diri lantaran depresi.
Masih berdasarkan narasi yang beredar, korban sempat menjalin hubungan dengan seorang polisi. Korban lalu diperkosa dan hamil, hingga akhirnya diminta menggugurkan kandungannya oleh si polisi.
Melalui Twitter ke akun Kapolri @ListyoSigitP, netizen menyampaikan kabar-kabar yang beredar soal kasus itu ke akun Twitter Kapolri. Foto seorang polisi berseragam yang dinarasikan sebagai terduga juga diposting.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Netizen meminta Kapolri bertindak. Sigit pun membalas cuitan itu. Dia mengucapkan terima kasih atas informasi ini. Dia menyampaikan Polda Jawa Timur sedang menangani masalah ini.
"Terima kasih informasinya, saat ini permasalahan sedang dalam penanganan Polda Jawa Timur dan akan segera disampaikan kepada masyarakat hasilnya. Salam presisi," tulis Sigit melalui akun Twitter-nya, Sabtu (4/12/2021).
Dimintai konfirmasi langsung, Sigit menegaskan telah memerintahkan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta untuk turun tangan menyoroti benar-tidaknya informasi tersebut. Sigit menegaskan, bila narasi yang diperbincangkan di medsos benar dan terbukti, Polda Jatim diperintahkan menindak anggota yang dimaksud.
"Saya sudah minta Kapolda segera ambil langkah. Turunkan tim dan proses bila memang ditemukan bukti ada keterkaitan dengan peristiwa itu," tegas Sigit.
Sebelumnya NWR ditemukan warga dalam kondisi tewas di sebelah makam ayahnya di Makam Islam Sugihan, Kecamatan Sooko, Mojokerto, Kamis (2/12) sekitar pukul 15.30 WIB.
Mahasiswi perguruan tinggi di Malang ini diduga nekat bunuh diri mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun. Polisi menemukan sisa cairan racun dalam botol plastik di lokasi tewasnya korban.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
Simak juga Video: Kegiatan Mahasiswa Berujung Maut, DPR Minta Kemendikbud Turun Tangan