Bocoran Sosok Senior TNI Pembisik AHY soal Moeldoko

Bocoran Sosok Senior TNI Pembisik AHY soal Moeldoko

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 27 Nov 2021 08:31 WIB
Ketum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menggelar konferensi pers usai Kepengurusan KLB PD Moeldoko Ditolak
Foto: Andhika/detikcom

Panglima TNI Dibawa-bawa

Panglima TNI dibawa-bawa Partai Demokrat pun tak terima. Elite Partai Demokrat mewanti-wanti kubu Moeldoko agar tak merendahkan Jenderal Andika Perkasa.

"Rahmad beserta junjungannya KSP Moeldoko sama sekali tak ada relevansi dan urgensinya untuk meminta, apalagi mendesak, Panglima TNI melakukan investigasi dan menyampaikan kepada publik siapa-siapa saja senior di TNI yang membangun komunikasi dan memperingatkan Mas Ketum AHY tentang perangai KSP Moeldoko," kata Deputi Bappilu PD Kamhar Lakumani kepada wartawan, Jumat (26/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saling menghargai serta menjaga hubungan baik dan komunikasi dengan senior-senior, rekan seangkatan, maupun dengan junior-junior adalah tanda bahwa Mas Ketum AHY berbudi pekerti luhur yang mencerminkan jiwa kesatria. Ini yang tak dimiliki KSP Moeldoko," imbuhnya.

Menurut Kamhar, desakan kubu Moeldoko kepada Panglima TNI melecehkan Jenderal Andika Perkasa. Sebab, peringatan yang diberikan senior TNI kepada AHY bagi Kamhar merupakan hubungan personal.

ADVERTISEMENT

"Janganlah Rahmad dan KSP Moeldoko melecehkan dan merendahkan Panglima TNI dengan mendesak untuk mengurus hal yang remeh temeh, apalagi tak ada kaitannya dengan tupoksi Panglima TNI. Ini menunjukkan kewarasan Rahmad dan KSP Moeldoko semakin terganggu pascakekalahan beruntun dalam upaya begal partai. Meminta Panglima TNI mengurusi hubungan personal yang tetap terjaga dan terjalin antara Mas Ketum AHY dan senior serta koleganya di TNI. Ini kan kurang kerjaan dan hanya mencari sensasi," ujarnya.

Simak selengkapnya soal bocoran sosok senior TNI di halaman berikutnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads