Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan dan ibundanya sebetulnya sudah memaafkan Anggiat Pasaribu setelah cekcok di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng. Arteria bahkan bercerita sempat tertawa heran seusai cekcok.
Arteria awalnya menceritakan, ibundanya, yang merupakan seorang guru, sudah kerap menghadapi berbagai macam murid, termasuk yang seperti Anggiat Pasaribu. Karena itu, sejak awal mereka sudah memaafkan Anggiat Pasaribu.
"Ibu itu sudah terbiasa menghadapi perilaku siswa-siswanya yang macam-macam tadi. Katanya kalah Rindu. Itu menjadi tantangan tersendiri dan insyaallah dan tadi juga sudah dikatakan sama ibu, ibu sudah memaafkan tadi," kata Arteria saat konferensi pers di ruang rapat Fraksi PDIP, gedung DPR/MPR, Jakarta, Kamis (25/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya kan sederhana itu. Kalau dari awal sudah mengakui kesalahan, dari awal sudah meminta maaf, selesai, abang tahu sayalah," imbuhnya.
Namun Arteria berubah pikiran lantaran Anggiat melaporkan ibundanya ke polisi. Dia kembali memaafkan setelah yang akrab disapa Rindu itu mencabut laporannya.
"Kalau orang meminta maaf, saya paling memaafkan. Jadi, begitu Abang katakan minta maaf, saya maafkan, Bang. Tapi bagaimana saya harus memaafkan kalau ibu saya yang sudah diperlakukan seperti itu malah menjadi terlapor, dilaporkan ke kepolisian. Kalau laporan sudah selesai, dicabut, kemudian sudah minta maaf, pastinya pintu maaf itu terbuka kok. Wong nggak usah datang pun sudah kami maafkan," paparnya.
Arteria sebetulnya sempat tertawa sendiri di dalam mobil sepulang cekcok dengan Anggiat Pasaribu. Dia sempat heran dengan peristiwa yang terjadi.
"Memang secara pribadi waktu kita di mobil, pas pulang, saya itu ketawa sendiri, 'ini, tadi ini kita mimpi atau nggak ya', gitu, 'ini betul nggak itu orang kejadiannya kayak tadi', itu begitu," cerita Arteria.
"Teman-teman pada WA, 'itu Abang apa nggak?' (Nggak) tahu saya, saya juga bingung. Kita ketawa-ketawa di mobil. Tapi sudah lupa sebenarnya masalah-masalah yang sebenarnya. Ya sudahlah seperti itu, kita sudah memaafkan," sambung dia.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
Saksikan video 'Ada Peran Puan Maharani di Balik Perdamaian Anggiat-Arteria Dahlan':
Anggiat Pasaribu Minta Maaf ke Arteria dan Ibunya
Rindu bertemu secara langsung dengan Arteria Dahlan dan ibunda, Wasmiar Wahab, buntut dari kasus cekcok di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Anggiat Pasaribu mengakui perbuatannya salah dan membuat kegaduhan.
"Saya ke sini minta tolong sama abang Rindu dan semua, terima kasih Bang Arteria dan Ibu mau nerima Rindu di sini," kata Anggiat di ruang Fraksi PDIP DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/11/2021).
Anggiat mengutarakan permintaan maafnya di depan Arteria Dahlan dan Wasmiar Wahab. Anggiat Pasaribu tak membenarkan perbuatannya memaki Arteria dan ibunda.
"Rindu di sini nggak mau cari pembenaran, Rindu khilaf, Rindu salah, salah banget, nggak ada pembenaran dari perbuatan itu," ujarnya.
Didampingi keluarga dan pengacara, Anggiat mengaku telah melampaui batas memaki Arteria dan ibunda saat cekcok terjadi.
"Semua jadi gaduh. Untuk semua, Rindu minta maaf, khususnya ke Abang dan Ibu. Rindu minta maaf sudah sekurang ajar itu. Sudah itu saja, terima kasih," imbuhnya.