.webp)
Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran meninjau pelayanan kesehatan masyarakat di RSUD dr Doris Sylvanus. Dalam kunjungannya, ia ingin memastikan pelayanan kesehatan pada masyarakat terlayani dengan baik, terutama untuk masyarakat kurang mampu agar mendapatkan hak pelayanan kesehatan yang sama dengan warga mampu lainnya tanpa perbedaan.
"Saya ingin memastikan, warga kurang mampu dilayani dengan baik, ini merupakan hak dasar manusia untuk mendapat layanan kesehatan yang baik, jangan sampai ada rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya yang menolak warga kurang mampu berobat," tegas Sugianto dalam keterangan tertulis, Rabu (24/11/2021).
Ia menegaskan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Baik peningkatan kualitas SDM Kesehatan, peningkatan kuantitas, hingga ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kunjungannya yang berlangsung pada Selasa malam (23/11) itu, Sugianto juga sempat mengunjungi kerabat dan masyarakat yang membutuhkan perawatan di ruang perawatan biasa dan di ruang jantung intensive/ICVCU rumah sakit ini. Ia mengungkap kunjungan ini dilakukan untuk memberikan kekuatan dan dukungan moril bagi pasien dan keluarga.
Adapun salah satu pasien yang dibesuknya adalah Ny. Rusdiana. Pasien berusia 80 tahun yang merupakan istri dari almarhum Sabran Ahmad ini tengah dirawat di Ruang ICVCU.
Selain memberikan dorongan kekuatan moril kepada pasien dan keluarga, Sugianto juga mendoakan agar Rusdiana dan pasien lainnya yang dirawat segera diangkat segala penyakitnya dan disembuhkan oleh Allah SWT.
"Tetap terus menjalankan perawatan, ikuti anjuran dokter dan senantiasa berdoa kepada Allah SWT, agar segera sembuh dari sakit yang diderita dan dapat beraktivitas kembali," tuturnya.
Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah, Nuryakin yang mendampingi Sugianto dalam kunjungan ini mengungkap bahwa Sugianto sangat fokus pada masalah kesehatan
"Terutama pelayanan terhadap warga tidak mampu, itu tidak bisa ditawar dan itu perintah, harus dilayani dan biaya akan ditanggung oleh pemerintah," ujar Nuryakin.
Sebagai informasi, dalam kunjungan ini Sugianto juga turut didampingi oleh Direktur RSUDDS, Yayu Indriaty.
(ncm/ega)
