"Dia ingin memperlihatkan dia agak berbeda. Tapi kita kan tidak mempermasalahkan. Dia bilang barang bawaan saya banyak, orang saya bertiga bawa koper dua, wajar kan?" kata Arteria.
"Orang tua saya 80 tahun, dia butuh penyangga tulang itu, memang harus kita bawa, ditenteng-tenteng begitu. Kalau kami kelebihan, itu ada otoritasnya," imbuh politikus PDIP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arteria menyebut barang bawaannya sudah difoto-foto oleh polisi. Namun, Arteria heran tasnya sampai disepak.
"Sudah difotoin semua sama polisi itu semua, orang kita bertiga, koper cuma dua. Ditendang lah tas itu, disepak, ibu saya kan cuma 'Kok begitu?', cuma begitu saja. Disepaklah istilahnya," kata Arteria Dahlan.
(maa/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini