Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda, pembaca, yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Jeratan pinjaman online (pinjol) dengan tagihan tidak masuk akal kerap kali membuat korban stress. Beberapa kasus bahkan jeratan pinjol membuat korban bunuh diri.
Di Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, seorang pria inisial H (25) nyaris hilang nyawa setelah melakukan percobaan bunuh diri dari sebuah ruko apartemen. H nekat hendak bunuh diri dari ketinggian lantai 4 ruko karena terjerat utang pinjol sebesar Rp 90 juta.
Peristiwa tersebut membuat geger warga. Korban diketahui sudah berdiri di selasar jendela ruko apartemen pada Minggu (21/11).
"Pelaku mempunyai masalah utang piutang lewat pinjol sekitar Rp 90 juta," ujar Kapolsek Kembangan M Khoiri dalam keterangannya, Minggu (21/11).
Peristiwa tersebut terjadi secara tiba-tiba. Korban yang sedang bersama temannya itu tiba-tiba menyerahkan ponselnya kepada temannya.
"Korban menyerahkan HP ke saksi, ketika saksi hendak turun balik tiba-tiba korban sudah di samping jendela hendak melompat keluar jendela," ujarnya.
Saksi kemudian meminta tolong kepada kepala toko (saksi 2). Korban kemudian dibujuk agar tidak melompat.
Lihat juga video 'Polri Ungkap Jaringan Pinjol Ilegal, Sita Rp 217 Miliar':
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya....