Kondisi Terkini Bocah yang Diyakini Ibunya Sempat Diculik Wewe Gombel

Kondisi Terkini Bocah yang Diyakini Ibunya Sempat Diculik Wewe Gombel

Muhammad Hanafi Aryan - detikNews
Minggu, 21 Nov 2021 14:50 WIB
Lokasi Bocah Hilang yang Disebut Dibawa Wewe Gombel Depok (Foto: Muhammad Hanafi Aryan/detikcom)
Lokasi Bocah Hilang yang Disebut Dibawa Wewe Gombel Depok (Muhammad Hanafi Aryan/detikcom)
Jakarta - Ibu dari anak yang sempat hilang dan diyakini diculik Wewe Gombel di Tapos, Depok, menceritakan kondisi anaknya. Disebut, anaknya menjadi pendiam dan sering gelisah usai hilang dua hari.

"Itu yang pertama pulangnya, dia uring-uringan, nggak mau masuk rumah," jelas ibu anak tersebut, Dewi Indriani (38), saat ditemui di rumahnya, Minggu (21/11/2021).

Dia juga sempat menyebutkan beberapa hal mistis dari tingkah bocah berusia 6 tahun tersebut yang selalu menunjuk ingin kembali ke tempat hilangnya.

"Dia maunya kembali lagi ke sana, kan dia lewat sana ya (menunjuk jalan akses me rumah), terus maunya ke sana (ke tempat hilang) balik lagi ke arah sana," jelasnya.

Serta, dia menyebut beberapa keadaan ganjil setelah anaknya kembali ke rumah, dari gemetaran, tidak mau dipeluk, hingga tatapan kosong.

"Gemeteran badannya. Saya peluk nggak mau, terus tatapan kosong aja, biasanya diam aja. Terus tidur di kasur nggak mau. Maunya di mainan kuda-kudaan nemplok aja kayak gini," terangnya.

Dewi juga mengatakan anaknya sangat enggan bertemu dengan orang banyak meskipun telah ditemukan dengan selamat.

"Dia nggak mau ketemu. Mau ketemu orang aja dia baru-baru, ya kayak baru," ungkapnya.

Namun, ketika ditemui tim detikcom, Minggu (21/11/2021), bocah tersebut sudah mulai membaik. Hal tersebut juga diakui oleh Dewi.

"Normal lagi ini mulai mendingan sehari, baru mulai dipeluk, mau berkomunikasi," ungkapnya.

Simak juga 'Horor! Ini Pengakuan Penjual Bakso yang Hilang di Samarinda':

[Gambas:Video 20detik]



(aik/aik)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads