Aksi itu menuntut pembubaran Densus 88 Antiteror Mabes Polri karena telah menangkap sejumlah ulama. Mereka juga meminta Densus 88 menangani kasus teroris di Papua.
Mereka juga menuntut Presiden Joko Widodo memposisikan ulama sebagai mitra kerja, bukan malah melakukan kriminalisasi.
(alj/alj)