Budayawan Jawa: Wayang di Sepatu Adidas Sedikit Berbeda dengan yang di Jawa

Budayawan Jawa: Wayang di Sepatu Adidas Sedikit Berbeda dengan yang di Jawa

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 16 Nov 2021 19:29 WIB
Wayang Kulit Sempat Disebut dari Malaysia, Simak Lagi Seluk Beluknya
Foto ilustrasi wayang. (Robby Bernardi/detikcom)
Jakarta -

Adidas sempat digeruduk netizen Indonesia usai menyebut wayang kulit, yang menjadi desain di salah satu produknya, sebagai warisan budaya Malaysia. Budayawan Jawa Irfan Afifi turut mengamati desain wayang dalam sepatu Adidas itu. Bagaimana pendapatnya?

Irfan melihat memang ada yang sedikit berbeda antara wayang kulit asli di Indonesia dan wayang dalam desain itu. Meskipun karakter desain wayang tersebut masih sama dengan wayang Indonesia.

"Lihat tipe coraknya memang tidak mirip (sedikit berbeda) dengan wayang kulit asli yang di sini. Tapi karakternya masih sama dengan wayang kulit di sini. Saya nggak tahu apakah basisnya wayang kulit di sini kemudian di-refresh dengan teknik komputer untuk memunculkan gambar wayang baru seperti di sepatu," kata Irfan saat dihubungi detikcom, Selasa (16/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan Malaysia memang memiliki wayang kulit khas tersendiri yang dikenal dengan 'wayang Kelantan'. Namun, masih ada jejak-jejak peradaban wayang Jawa dalam wayang Kelantan.

"Tapi yang jelas memang di Kelantan memang ada wayang kulit, tapi tentu jejaknya karena pengaruh dari Jawa. Alias peradaban wayang Jawa menyebar hingga Kelantan atau bahkan Nusantara. Yang kemudian mencipta wayang-wayang khas lokalnya," ungkapnya.

[Gambas:Instagram]



Dia mencontohkan wayang yang pernah muncul dalam serial kartun 'Upin Ipin'. Menurutnya, itulah wayang khas Malaysia.

"Tapi sumber peradaban wayang memang berasal dari Jawa. Di 'Ipin Upin' juga ada wayang khas Malaysia. Tapi peradaban wayang kulit berasal dari Jawa. Dan itu sudah diakui PBB sebagai warisan intangible dunia dari Indonesia (Jawa)," tuturnya.

Bagaimana penjelasan Adidas? Silakan klik halaman selanjutnya.

Adidas Sebut Wayang Warisan Malaysia

Sebelumnya, Adidas, melalui akun Instagram resminya, @adidassg, pada Rabu (10/11/2021), memposting foto salah satu sepatu buatan mereka yang masuk koleksi City Pack. Ada desain wayang kulit di masing-masing sisi sepatu tersebut.

"Merayakan warisan budaya Malaysia lewat mata @JAEMYC dalam #UltraBOOST DNA City Pack berikutnya," begitu caption foto unggahan Adidas, seperti dilihat detikcom, Selasa (16/11/2021).

Caption foto itu membuat Adidas digeruduk netizen Indonesia. Adidas, lewat Instgram Story-nya, menyampaikan permohonan maaf.

"Terima kasih telah menghubungi kami. Sementara wayang kulit adalah bagian penting dari warisan budaya Malaysia, kita seharusnya menyebut asal-usulnya dari Indonesia di postingan kami," tulis Adidas.

"Kami dengan tulus meminta maaf atas pelanggaran yang tidak disengaja yang mungkin telah dilakukan, dan sekarang telah mengubah postingan kami," imbuhnya.

Adidas, dalam membuat desain untuk produksinya, mengaku terinspirasi budaya negara-negara di Asia Tenggara. Mereka juga mengaku tak bermaksud mengklaim wayang kulit berasal dari Malaysia.

"Saat bekerja dengan seniman untuk mengembangkan perwakilan desain warisan Malaysia dan Asia Tenggara, kami dengan rendah hati terinspirasi oleh warisan budaya yang kaya di negara-negara Asia Tenggara. Untuk menghindari keraguan, baik brand maupun artis, tidak bermaksud untuk mengklaim bukan seni budaya dari Indonesia," sebut Adidas.

"Kami berterima kasih sekali lagi atas dukungan Anda terhadap merek ini dan pembuat konten yang berkolaborasi dengan kami untuk merayakan budaya unik kami serta identitas kami," pungkasnya.

Halaman 3 dari 2
(rdp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads