Pimpinan FBR-Pemuda Pancasila Sempat Dimediasi Sebelum Pengeroyokan

Pimpinan FBR-Pemuda Pancasila Sempat Dimediasi Sebelum Pengeroyokan

Karin Nur Secha - detikNews
Selasa, 16 Nov 2021 15:22 WIB
Posko Pemuda Pancasila di Kembangan, Jakbar yang sempat terbakar pada Senin (15/11/2021) dini hari
Posko Pemuda Pancasila di Kembangan, Jakbar, yang sempat terbakar pada Senin (15/11/2021) dini hari (Karin Nur Secha/detikcom)
Jakarta -

Polisi masih menyelidiki insiden pengeroyokan anggota Forum Betawi Rempug (FBR) dan terbakarnya posko Pemuda Pancasila (PP) di Kembangan, Jakarta Barat, yang terjadi pada waktu yang bersamaan. Polisi belum memastikan apakah dua kejadian itu berkaitan.

Namun Kapolsek Kembangan Kompol Khoiri mengatakan pihaknya telah melakukan mediasi antara pimpinan FBR dan Pemuda Pancasila. Mediasi ini dilakukan sebelum terjadinya pengeroyokan dan penyerangan posko ormas.

"Sebelum kejadian sempat damai, mediasi," ujar Kompol Khoiri saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (16/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Khoiri menyebut mediasi tersebut terjadi pada Kamis (11/11). Ini berarti hanya berselang tiga hari sebelum peristiwa pengeroyokan anggota FBR dan terbakarnya posko PP di Kembangan, Jakarta Barat, yang terjadi pada Minggu (14/11) malam hingga Senin (15/11) dini hari.

"Mungkin belum disampaikan ke bawah atau gimana ya, yang jelas sudah dimediasi semua," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, pihaknya beberapa kali melakukan musyawarah dengan kedua ormas tersebut. Hasil musyawarah tersebut, menurut Khoiri, lingkup internal kedua ormas dinilai harmonis.

"Nah, makanya sedang terjadi itu (keributan) kita sedang fokus betul lakukan penyelidikan apa sih sebabnya," ungkapnya.

Simak di halaman selanjutnya, dua insiden terjadi di malam yang sama....

Saksikan juga 'Oknum Ormas Bekasi Penyebut 'Orang Betawi Bodoh' Dipolisikan':

[Gambas:Video 20detik]




Dua Insiden Terjadi di Malam yang Sama

Khoiri mengungkapkan terbakarnya posko PP pada Senin (15/11) dini hari terjadi hanya selang beberapa jam seusai pengeroyokan anggota FBR pada Minggu (14/11) malam.

"Artinya, cekcok di FBR nggak berselang lama sama itu (posko PP terbakar). Karena jam 23.00 WIB di sana di FBR, nah PP itu sekitar kurang-lebih jam 02.00 WIB kejadiannya," sambungnya.

Hingga kini polisi belum menemukan titik terang terkait pelaku kedua kejadian tersebut. Polisi masih terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

"Sampai saat ini yang sudah kita periksa itu tujuh orang," kata Khoiri.

Kini pihak kepolisian masih menyelidiki apakah ada keterkaitan di antara dua insiden tersebut.

"Terkait ada kaitannya atau tidak, nah nanti menunggu proses karena belum kita temukan pelakunya," ujar Kapolsek Kembangan Kompol Khoiri saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (16/11/2021).

Khoiri membenarkan kedua peristiwa tersebut terjadi dalam tempo waktu yang hampir bersamaan. Namun, sekali lagi, apakah kedua kejadian itu berkaitan, masih diselidiki polisi.

"Tentang ada kaitannya atau tidak, tentu nantinya setelah pelaku tersangka kita temukan. Namun memang di dalam proses kejadian itu memang selang beberapa jam setelah kejadian awal," jelas Khoiri.

Halaman 2 dari 2
(mei/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads