.webp)
Ketua MPR Bambang Soesatyo menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) menantang pembalap Sean Gelael berlaga di ajang balap Formula E mewakili Indonesia. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap program yang diusulkan pemerintah daerah (Pemda), termasuk Formula E, mendapat dukungan dari pemerintah Jokowi.
"Ya prinsipnya tentu semua kegiatan maupun program yang dibuat pemerintah pusat maupun pemerintah daerah mendapat dukungan dari semua," kata Riza kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Senin (15/11/2021).
"Kalau pemerintah pusat punya program tentu sebaiknya pemerintah daerah mendukung program pemerintah pusat. Terjadi sinergi yang positif, begitupun sebaliknya seluruh program pemda tentu kita berharap dapat dukungan dari pemerintah pusat dan masyarakat," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Riza menuturkan hingga saat ini, tidak ada permasalahan terkait anggaran Formula E. Dia mengatakan seluruh anggaran yang dikeluarkan dari APBD sudah melalui proses audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Semua anggaran yang ada di DKI Jakarta terkait APBD itu semua harus dan sudah melalui proses ya, sesuai dengan aturan, dan sudah diperiksa oleh BPK ya, dan sejauh ini tidak ada masalah. Jadi semuanya ada prosedurnya ada mekanismenya dan bahkan diawasi oleh BPK. Ya tidak ada masalah yang berarti, mudah-mudahan ke depan tidak ada masalah yang berarti ya," ujarnya.
Lebih lanjut Riza berharap ke depan ada partisipasi dari publik dan pihak swasta terkait pembiayaan Formula E.
"Terkait pembiayaan, kita harapkan ke depan terjadi nya seperti itu bisa kita harapkan ada partisipasi dari publik, dari masyarakat dari swasta," imbuhnya.
Simak Video: Usut Dugaan Korupsi Formula E, KPK: Sedang Kami Selidiki
Seperti diketahui, Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyebut Presiden Joko Widodo berharap ajang Formula E Jakarta bisa diikuti pembalap Indonesia. Jokowi, kata Bamsoet menantang pembalap Sean Gelael berlaga di kejuaraan Formula E.
"Sebuah tantangan sekaligus peluang bagi Sean untuk bisa kembali mengharumkan nama bangsa melalui Formula E. Sehingga bisa semakin memberikan motivasi kepada generasi muda bangsa agar tidak takut menekuni dunia olahraga balap otomotif. Selain bisa mengharumkan nama bangsa, juga bisa mendapatkan pendapatan materi yang besar. Melalui tebaran inspirasi dari Sean Gelael, kita harap ada generasi bangsa yang bisa menembus Formula-1," ujar Bamsoet setelah berbincang dengan Jokowi di sela peresmian Pertamina Mandalika International Street Circuit, di Lombok, Jumat (12/11).
Turut hadir dalam pertemuan itu antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah, Ketua DPRD DKI Jakarta yang juga Badan Pembina IMI Pusat Prasetyo Edi Marsudi, serta pembalap Indonesia peraih runner-up FIA Endurance Trophy for LMP2 Drivers WEC 2021 Sean Gelael.
Bamsoet juga mendukung usulan Jokowi agar Pertamina Mandalika International Street Circuit bisa dikembangkan untuk menggelar Formula-1. Terlebih adanya kontrak 10 tahun (2021-2031) dari Dorna Sport untuk bisa menyelenggarakan kejuaraan motor bergengsi World Superbike, MiniGP, dan MotoGP.
"Untuk bisa menyelenggarakan Formula-1, hanya tinggal membutuhkan beberapa persiapan teknis saja. Salah satu kuncinya, IMI bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sebagai pengelola Pertamina Mandalika International Street Circuit siap membangun komunikasi dengan The Fédération Internationale de l'Automobile/FIA (Federasi Otomotif Internasional), serta perwakilan dari Formula-1. Dengan dukungan kuat dari pemerintahan Presiden Jokowi, rasanya mimpi menghadirkan Formula-1 ke Indonesia bisa segera terwujud di Pertamina Mandalika International Street Circuit," kata Bamsoet.
