Telanjur Percaya, Korban Kirim Rp 25 Juta ke Pencatut Kapolres Tangerang

Telanjur Percaya, Korban Kirim Rp 25 Juta ke Pencatut Kapolres Tangerang

Khairul Ma - detikNews
Kamis, 11 Nov 2021 21:26 WIB
Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu S Bintoro menjelaskan 18 mahasiswa pendemo telah dipulangkan
Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu S Bintoro (Dok. Istimewa/Humas Polresta Tangerang)
Jakarta -

Seorang pria bernama Thomas menjadi korban penipuan yang mencatut Kapolres Metro Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro. Korban, yang telanjur percaya, mentransfer uang senilai Rp 25 juta yang diminta pelaku.

"(Uangnya) sudah (ditransfer) kemarin." ujar Kombes Wahyu Bintoro saat dihubungi wartawan, Kamis (11/11/2021).

Wahyu sendiri mengaku kenal dengan Thomas, tetapi tidak menjelaskan lebih jauh soal siapa sosok Thomas ini. Menurut Wahyu, Thomas tidak mengecek terlebih dulu nomor pelaku yang mencatutnya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Thomas kan udah punya nomor handphone saya, tapi nggak ngecek lagi gitu loh. Makanya kayak terasa terhipnotis, ya mungkin dia diawali dari karyawannya itu yang laporan duluan kan," jelas Wahyu.

Wahyu membeberkan, Thomas baru menyadari bahwa dia telah tertipu setelah melihat kembali foto profil di nomor WhatsApp pelaku tersebut. Sementara duit Rp 25 juta sudah dia transfer ke rekening pelaku atas nama Endah Liswati.

ADVERTISEMENT

"Thomas hari ini curiga karena pelaku meminta dikirimkan uang lagi. Baru dia sadar dan diceklah foto profil WhatsAppnya saya masih AKBP curigalah si Thomas, karena dia tahu saya sudah Kombes dia curiga baru ngasih tahu saya," ujar Wahyu.

Atas peristiwa ini, Wahyu mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku. Dia mengungkapkan pelaku sudah terlacak dan berada di Sulawesi Selatan.

"Thomas sudah transfer uangnya sebesar Rp 25 juta. Pelaku sekarang sedang kita kejar terlacak pelaku berada di Sulawesi Selatan dan kita sudah kordinasi dengan kepolisian sana," jelasnya.

Simak di halaman selanjutnya, isi chat pelaku ke korban.

Penipu Minta Korban Transfer Rp 25 Juta

Berikut ini isi percakapan di WA antara pelaku yang mencatut nama Kapolres dan juga korban bernama Thomas:

Pelaku: "Selamat siang Pak Thomas. Bank BCA 8090****** (redaksi sengaja menyensor) atas nama Endah Liswati. Buktinya WA ke saya ya."

Thomas: "Ok pak, saya usahakan,"

Pelaku: "Siap dengan sangat Pak Thomas karena ini emergency."

Thomas: "Siap pak. Sy usahakan sampai pukul 16.00 Pak."

Pelaku: "Baik Pak Thomas. Pak pukul 15.30."

Setelah itu, pelaku mencoba menelepon korban, namun tak terangkat. Pelaku kemudian kembali mengirim pesan.

Pelaku: "Bisa nggak Pak Thomas."

Thomas: "Ya. Saya usahakan sekali ya Pak."

Halaman 2 dari 2
(mea/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads