Jenderal Andika Perkasa resmi disetujui menjadi Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto oleh Komisi I DPR RI. Hari ini, Komisi I akan datang ke rumah Jenderal Andika untuk melakukan verifikasi faktual.
Anggota Komisi I fraksi PPP, Syafullah Tamliha mengatakan kunjungan akan dilakukan sore nanti. Dia mengaku juga ikut dalam verifikasi faktual itu.
"Insyaallah (ikut). (Ke rumah Jenderal Andika pukul) 4 sore," kata Tamliha kepada wartawan, Sabtu (6/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tamliha juga membeberkan anggota yang hadir dalam verifikasi faktual itu. Mereka adalah 5 pimpinan Komisi I dan Kepala Kelompok Fraksi (Kapoksi) sebanyak 9 orang.
"Pimpinan Komisi (I) 5 orang dan Kapoksi 9 orang," tutunya.
Komisi I DPR RI telah menyetujui Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI. Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi I Meutya Hafid usai fit and proper test terhadap Andika.
"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Calon Panglima Jenderal TNI Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI," kata Meutya Hafid, Sabtu (6/11).
Dia mengatakan surat persetujuan akan diteken pimpinan Komisi I. Nantinya, surat itu akan dibawa ke rapat paripurna DPR terdekat.
Tonton Video: Janji-janji Jenderal Andika Jika Jadi Panglima TNI