Fit and Proper Test Calon Panglima TNI Segera Digelar DPR, Kapan?

Jakarta -

Fit and proper test calon Panglima TNI akan segera digelar oleh DPR. Nama Jenderal Andika Perkasa sudah diajukan ke DPR sebagai calon Panglima TNI.

Diketahui bahwa Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno hari ini menemui Ketua DPR RI Puan Maharani untuk menyerahkan surat Presiden Jokowi terkait calon Panglima TNI. Dalam surpres tersebut, Presiden Jokowi mengusulkan Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

DPR RI akan menindaklanjuti surpres mengenai usulan calon Panglima TNI yang baru ini setelah melalui rapat pimpinan. Ketua DPR Puan Maharani juga menyebutkan beberapa mekanisme yang harus dilalui Andika hingga pelantikan nanti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam hal ini, Komisi I DPR RI untuk melakukan pembahasan, termasuk fit and proper test terhadap calon yang diajukan oleh Presiden. Selanjutnya, Komisi I akan melaporkan hasil pelaksanaan fit and proper test di dalam rapat paripurna untuk mendapatkan persetujuan," kata Ketua DPR Puan Maharani dalam konferensi pers, Rabu (3/11/2021).

Lalu kapan fit and proper test calon Panglima TNI akan dilaksanakan? Simak informasinya di bawah ini.

Fit and Proper Test Calon Panglima TNI: Belum Ada Tanggal Pasti

Fit and proper test calon Panglima TNI belum ditentukan tanggal pastinya. DPR RI mengaku akan segera menindaklanjuti surpres mengenai calon Panglima TNI tersebut.

Ketua DPR Puan Maharani mengungkapkan bahwa hasil fit and proper test kemudian akan disetujui oleh pimpinan DPR. Selanjutnya, persetujuan DPR RI terhadap calon Panglima yang diusulkan oleh Presiden akan disampaikan kepada Presiden paling lambat 20 (dua puluh) hari. Hal ini tidak termasuk masa reses DPR dan terhitung sejak permohonan persetujuan calon Panglima diterima oleh DPR RI, yaitu hari ini.

Fit and Proper Test Calon Panglima TNI: Tujuan dan Prosesnya

DPR RI akan menjalankan proses persetujuan calon Panglima TNI ini sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan mekanisme yang berlaku. Dalam memberikan persetujuan calon Panglima usulan Presiden, fit and proper test dilakukan dengan memperhatikan berbagai aspek yang dapat memberikan keyakinan bahwa calon Panglima tersebut bisa menjalankan tugasnya sebagaimana diamanatkan di UUD TNI.

Baca selengkapnya soal fit and proper test calon Panglima TNI di halaman selanjutnya.

Fit and Proper Test Calon Panglima TNI, Ini Harapan Pemerintah

DPR akan segera menggelar fit and proper test calon Panglima TNI yang akan dijalani oleh Andika Perkasa. Pemerintah berharap proses ini bisa selesai sebelum Marsekal Hadi Tjahjanto pensiun.

"Sebagaimana kita tahu, Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki akhir masa jabatan pada November ini. Oleh karena itu, kami atas nama pemerintah sangat mengharapkan kepada Ibu Ketua DPR, Bapak-bapak pimpinan DPR, dan seluruh anggota DPR untuk bisa segera memproses," kata Mensesneg Pratikno dalam konferensi pers di DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11/2021).

Pemerintah mengharapkan agar DPR segera memberikan persetujuan mengenai calon Panglima TNI ini dan bisa memprosesnya. Hal ini bertujuan agar Presiden bisa segera melantik Panglima TNI yang baru sebelum Panglima TNI sekarang berakhir masa jabatannya.

"Kami sangat mengharapkan untuk bisa memperoleh persetujuan secepatnya, sehingga kami bisa, pemerintah bisa segera menerbitkan keputusan presiden dan juga Presiden bisa segera melantik Panglima TNI yang baru sebelum Panglima TNI yang sekarang berakhir masa jabatannya," sambung Pratikno.

Halaman 1 2

Selanjutnya