PM Modi Tak Bermasker Temui Jokowi, Begini Data Kasus COVID India

PM Modi Tak Bermasker Temui Jokowi, Begini Data Kasus COVID India

Tim detikcom - detikNews
Senin, 01 Nov 2021 13:50 WIB
Presiden Jokowi bertemu dengan PM India Narendra Modi (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi bertemu dengan PM India Narendra Modi (Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunggah momen pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi. Dalam foto yang diunggah Jokowi, Modi tampak berbincang tanpa mengenakan masker. Modi tak bermasker karena kasus COVID-19 sudah landai?

Momen pertemuan Jokowi dan Modi itu diunggah di akun Instagram @jokowi seperti dilihat, Senin (1/11/2021). Jokowi terlihat mengenakan setelan jas berwarna biru. Tak lupa masker berwarna hitam juga dikenakannya.

Sementara Narendra Modi tampak mengenakan pakaian khas India. Namun PM India tersebut tak mengenakan masker dalam momen tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Data Kasus COVID-19 di India

Data mengenai kasus COVID-19 di India salah satunya bisa dilihat di situs worldometer. Berikut ini data kasus COVID-19 per 1 November 2021.

Total kasus COVID-19: 34,285,814
Total kasus kematian: 458,470
Total kasus sembuh: 33,668,560

ADVERTISEMENT

Data Kasus COVID-19 IndiaData Kasus COVID-19 India (Situs Worldometer)
Data Kasus COVID-19 IndiaData Kasus COVID-19 India (Situs Worldometer)
Data Kasus COVID-19 IndiaData Kasus COVID-19 India (Situs Worldometer)

Perbandingan Grafik India dan Indonesia

Data Kasus COVID IndiaData Kasus COVID India dan Indonesia (Situs Ourworldindata)

Data Kasus COVID IndiaData Kasus COVID India dan Indonesia (Situs Ourworldindata)

Isi Pertemuan Jokowi dan Modi

Kembali ke pertemuan Jokowi dan Modi. Jokowi menyampaikan perihal angka kasus COVID-19 di India dan Indonesia yang terus mengalami kemajuan secara signifikan. Menurutnya, perkembangan tersebut tidak terlepas dari kerja sama kedua negara dalam penanganan COVID-19.

"Perkembangan ini tidak terlepas dari kerja sama kedua negara dalam penanganan COVID-19. Sudah menjadi komitmen Indonesia untuk terus memajukan kemitraan mitra strategis komprehensif dengan India," ujar Jokowi dalam keterangan tertulis dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden.

Selanjutnya, Jokowi juga membahas mengenai presidensi G20 Indonesia yang tidak terlepas dari peran India yang bertukar tempat. Dengan mengusung tema besar 'Recover Together, Recover Stronger', Indonesia akan menyuarakan kepentingan negara berkembang dalam G20.

"Indonesia berharap pemulihan ekonomi tidak hanya terjadi di negara maju, namun juga di negara berkembang," imbuhnya.

Sementara itu, PM India menyampaikan dukungan penuh atas keketuaan Indonesia pada tahun 2022 dan menyampaikan kesiapan untuk berkontribusi dalam menyukseskan keketuaan Indonesia. India akan menjadi Ketua G20 tahun 2023.

Hal lain yang dibahas kedua pemimpin yaitu kerja sama di bidang kesehatan. Jokowi berharap industri farmasi kedua negara dapat melakukan kerja sama produksi bersama bahan baku obat (BBO), termasuk melalui pengembangan kapasitas di antara perusahaan farmasi kedua negara.

"Selain BBO, kerja sama pengembangan vaksin kedua negara juga harus terus didorong," kata Jokowi.

Kedua pemimpin tersebut sepakat untuk segera menindaklanjuti pada tingkat teknis.

Isu ketiga yang dibahas ialah percepatan pemulihan ekonomi. Seiring situasi COVID-19 yang terus terkendali, Jokowi mengajak PM Modi untuk mendorong bergeraknya kegiatan ekonomi dengan aman.

Jokowi mengusulkan dua hal, yakni pembuatan jalur aman mobilitas masyarakat melalui vaccinated travel lane (VTL) dan saling pengakuan sertifikat vaksin antara Indonesia dan India.

Selain itu, Jokowi mengajak PM Modi mendorong peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi kedua negara pascapandemi. Dia berharap kedua negara dapat memulai perundingan Preferential Trade Agreement (PTA).

"PTA sangat penting dalam rangka peningkatan dan diversifikasi perdagangan, dalam rangka mencapai target perdagangan USD 50 miliar pada 2025. Saya juga berharap investasi dua arah dapat terus didorong," jelasnya.

Halaman 2 dari 2
(knv/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads