Polisi Ungkap Hasil Cek Darah Sopir Tewas Kecelakaan TransJ di Cawang

ADVERTISEMENT

Polisi Ungkap Hasil Cek Darah Sopir Tewas Kecelakaan TransJ di Cawang

Rakha Arlyanto Darmawan - detikNews
Selasa, 26 Okt 2021 15:44 WIB
Penampakan bus Transjakarta yang terlibat kecelakaan di MT Haryono, Jaktim
Penampakan bus TransJakarta yang terlibat kecelakaan di MT Haryono, Cawang. (Dok. Polda Metro Jaya)
Jakarta -

Polisi memeriksa sampel darah sopir TransJakarta (TransJ), korban tewas kecelakaan maut yang melibatkan 2 bus TransJakarta di Jl MT Haryono, Cawang, beberapa hari lalu. Bagaimana hasil pemeriksaan sampel darah sopir TransJ tersebut?

"Untuk sopir kami sudah lakukan pengecekan sampel darah," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono kepada wartawan, Selasa (26/10/2021).

Selain itu, polisi melakukan visum terhadap korban. Hasil pemeriksaannya, sopir bus TransJ tersebut negatif narkoba.

"Dari hasil visum sementara nggak ditemukan zat adiktif atau psikotropika," ungkap Argo.

Sebelumnya, polisi masih menyelidiki kecelakaan maut yang melibatkan dua bus TransJakarta di Jl MT Haryono, Cawang, Jakarta Pusat. Polisi memeriksa sampel darah sopir TransJakarta, yang menjadi korban tewas kecelakaan tersebut.

"Dicek darah (sopir) yang sudah meninggal," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan di gedung Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (25/10/2021).

Salah satu korban tewas dari kecelakaan maut itu diketahui sopir TransJakarta yang menabrak bus TransJakarta di depannya. Sopir itu sempat tergencet saat bus yang disopirinya menghantam bagian belakang bus TransJ di depannya.

Menurut Sambodo, pengecekan sampel darah itu dilakukan untuk memastikan apakah ada kandungan alkohol atau minuman keras dari sopir tersebut saat peristiwa kecelakaan berlangsung.

"Apakah dipengaruhi oleh narkoba, alkohol, kan ada di tes darah. Tapi belum keluar hasilnya," ujar Sambodo.

Peristiwa kecelakaan maut itu terjadi pagi hari tadi sekitar pukul 08.45 WIB. Total ada 39 orang yang menjadi korban. Sebanyak 37 orang mengalami luka dan orang lainnya meninggal.

(rak/zak)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT