KPK bekerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) menutup kegiatan orientasi pegawai menjadi ASN. Ketua KPK Firli mengingatkan ada tiga peran pegawai KPK yang kini menjadi ASN.
Penutupan masa orientasi ini juga dihadiri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo, Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Adi Suryanto dan perwakilan Badan Kepegawaian Negara (BKN). Acara diikuti para pegawai KPK yang telah menjadi ASN secara luring dan daring.
"Penutupan orientasi ini juga menandai bahwa sebagai ASN, pegawai KPK harus memainkan tiga peran sekaligus, yaitu sebagai pelaksana kebijakan, pelayanan publik, perekat dan pemersatu bangsa," ujar Firli kepada wartawan, Senin (25/10/2021).
Firli mengatakan KPK telah menyelesaikan rangkaian alih status pegawai KPK menjadi ASN sebelum tenggat waktu 16 Oktober 2021. Firli mengatakan proses alih status pegawai KPK menjadi ASN selesai pada 30 September 2021.
Hal itu ditandai dengan pelantikan 18 orang pegawai yang mengikuti diklat bela negara dan wawasan kebangsaan serta pelantikan pegawai yang mengikuti tes wawasan kebangsaan (TWK) susulan.
Setelah itu, acara ditutup secara resmi oleh Tjahjo. Dia berharap KPK dapat menambah kekuatan bagi pelayan publik untuk menghadapi tantangan bangsa, di antaranya korupsi, pandemi COVID-19, narkoba dan bencana alam.
"Saya menutup secara resmi pelaksanaan orientasi pegawai ASN di lingkungan KPK, kami berharap semua pegawai KPK mari bersama-sama menjaga komitmen dan tanggung jawab kita sebagai ASN," kata Tjahjo.
Orientasi pegawai ASN KPK berlangsung mulai 16 Juni hingga 24 Oktober 2021 diikuti oleh 1.289 Pegawai. Program orientasi ASN pegawai KPK dilaksanakan dalam 17 batch. Metode pelaksanaannya memadukan tatap muka daring, tatap muka luring dan e-learning.
Pelaksanaan orientasi dibagi menjadi tiga program, program pertama untuk jabatan pelaksana dan jabatan fungsional keterampilan, program kedua untuk jabatan administrator, jabatan pengawas, jabatan fungsional ahli pertama, jabatan fungsional ahli muda dan jabatan fungsional ahli madya, program ketiga untuk jabatan pimpinan tinggi dan jabatan fungsional ahli utama.
Pada penutupan orientasi pegawai ASN KPK ini terpilih tiga peserta terbaik dari masing-masing program. Di antaranya Siddig Alamsyah (program I), Raden Roro Suryawulan (program II), dan Chrystelina GS (program III).
