.webp)
Polisi di Aceh menggelar vaksin massal di kampung-kampung untuk membantu pemerintah mencapai target vaksinasi Corona. Tingkat capaian vaksin dosis pertama di Tanah Rencong saat ini masih sekitar 28 persen.
Salah satu lokasi vaksin massal yang disasar Alumni Akabri 1999 Aceh yakni kawasan Lhoknga, Aceh Besar. Di sana, polisi menyuntik 800 orang terdiri dari karyawan sebuah perusahaan, buruh, keluarga karyawan, siswa dan masyarakat sekitar perusahaan.
Kegiatan bertajuk 'Akabri 1999 Peduli' itu dihadiri Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar serta sejumlah pejabat Polda Aceh. Vaksinasi massal itu juga melibatkan vaksinator dari Bidang Dokkes dan RS Bhayangkara Polda Aceh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu Pemerintah Aceh dalam rangka mencapai kekebalan komunal di Provinsi Aceh," kata Akabri 1999 Polda Aceh AKBP Zulhir Destrian dalam keterangan kepada detikcom, Senin (18/10/2021).
Zulhir mengatakan, vaksinasi massal tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksin khususnya di Aceh Besar. Vaksin Corona dinilai penting untuk membentuk kekebalan tubuh.
"Kegiatan tersebut juga dapat membantu Pemerintah Aceh mencapai target pencapaian vaksinasi yang masih ditingkat pencapaian 28% untuk vaksin dosis 1," jelas Zulhir.
Berdasarkan data dari situs vaksin.kemenkes.go.id hingga pukul 18.00 WIB sore tadi, jumlah masyarakat Aceh yang telah divaksin dosis pertama berjumlah 1.143.319 orang atau 28,38%. Sedangkan vaksin dosis kedua berjumlah 586.484 orang atau sekitar 14,56%.
Sementara sasaran vaksinasi di Aceh berjumlah 4 juta orang terdiri dari tenaga kesehatan, lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan dan masyarakat umum, serta usia 12-17 tahun.
