Yan Bastian (64) meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan di Km 91 Tol Cipularang. Tujuh anggota keluarganya yang juga berada dalam satu mobil, terluka dalam kecelakaan tragis itu.
Yan Bastian adalah Direktur Indomaret yang tinggal di Perumahan Puspita Loka, Serpong, Kota Tangerang Selatan. Di mata petugas satpam perumahan, Yan Bastian adalah sosok pria yang baik dan dikenal dermawan.
"Orangnya baik. Suka ngasih bingkisan atau voucher setiap Lebaran, Natal, atau tahun baru. Sehari-hari juga baik dan ramah, anggota keluarganya juga sopan semua," kata Budi, satpam Perumahan Puspita Loka kepada detikcom saat di lokasi, Senin (18/10/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Budi mengenang kebaikan Yan Bastian tidak hanya di hari raya, tetapi juga di hari biasa. Ada 70 petugas satpam di perumahan tersebut. Budi pun merasa sangat kehilangan sosok Yan Bastian.
"Ngasihnya nggak mesti tahun baru, Natal, atau Lebaran, hari biasa juga di Sabtu atau Minggu kalau ketemu suka ngasih beliau tuh," ucapnya.
Pantauan detikcom, rumah Yan Bastian tampak sepi. Karangan bunga terlihat berdiri tegak menjejali depan rumahnya.
Budi menuturkan sejak peristiwa kecelakaan tersebut, keluarga Yan Bastian belum datang karena masih dirawat di rumah sakit.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak Video: Korban Tewas Kecelakaan Tol Cipularang Direktur Indomaret
Direktur Indomaret Tewas Kecelakaan
Sebelumnya, Direktur PT Indomarco Prismatama (Indomaret) Yan Bastian meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Tol Cipularang arah Jakarta pada Sabtu (16/10/2021). Kabar tersebut dibenarkan oleh Marketing Director PT Indomarco Prismatama Wiwiek Yusuf.
"Betul (Yan Bastian meninggal)," kata Wiwiek kepada detikcom, Minggu (17/10).
Wiwiek pun menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya Yan Bastian dalam kecelakaan di Tol Cipularang.
"Kami semua berduka mendalam atas kepergian beliau," katanya.
Diketahui, truk kontainer terguling di Km 91 Tol Cipularang arah Jakarta menimpa mobil Hyundai. Seluruh penumpang yang berada di dalam mobil Hyundai itu menjadi korban
Total ada delapan orang di dalam mobil. Satu orang tewas, yakni pengemudi, dan tujuh lainnya mengalami luka-luka. Korban merupakan satu keluarga yang diketahui beralamat di Serpong, Kabupaten Tangerang Selatan.
"Di Hyundai delapan orang, pengemudinya yang meninggal, lainnya luka ringan dibawa ke RS Abdul Radjak. Mereka satu keluarga: mertua, anak, dan cucu," kata Kanit Laka Satlantas Polres Purwakarta Ipda Jamal Nasir saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/10/2021).
Akibat kejadian ini, sopir truk diamankan ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.