Puslabfor Polri melakukan olah TKP lokasi crane jatuh di Perumahan Pancoranmas, Depok, Jawa Barat. Tim Puslabfor akan meneliti penyebab insiden yang mengakibatkan tiga orang mengalami luka-luka itu.
Tim Puslabfor Polri mulai melakukan olah TKP pada pukul 09.11 WIB, Sabtu (16/10/2021). Satu buah mobil Puslabfor terlihat masuk ke are menara air PDAM tempat crane jatuh.
Terlihat lebih dari lima orang tim masuk dan mengelilingi area menara PDAM yang dirobohkan crane. Selain menyusuri area, sejumlah orang dari tim terlihat menulis dan memfoto lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tim Puslabfor Polri, ada tim PUPR yang datang ke lokasi. Mereka mengenakan pakaian putih serta helm kuning bertuliskan PUPR.
Tim PUPR yang masuk ke area menara PDAM bagian komite keselamatan konstruksi. Mereka masuk setelah tim Puslabfor Polri selesai melakukan olah TKP.
Tidak terlihat ada barang atau sampel yang diambil oleh tim PUPR. Mereka tampak menyisir area menara air selama kurang lebih satu jam.
Lokasi menara PDAM tempat crane roboh diberi garis polisi. Begitu pula rumah yang tertimpa crane yang berada di samping kiri area menara diberi garis polisi.
Peristiwa crane roboh menimpa dua rumah warga terjadi di Perumnas Depok Jaya Jalan Mawar RT 07 RW 04, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok, pukul 09.00 WIB, Jumat kemarin. Crane itu menimpa atap rumah warga hingga menyebabkan tiga orang menjadi korban luka.
"Menyebabkan bagian atap rumah warga hancur dan menyebabkan tiga orang mengalami luka-luka," ucap Kabid Damkar Kota Depok Denny Romulo, Jumat (15/10).