Tugas Megawati di BRIN: Beri Arahan soal Nuklir hingga Luar Angkasa

Tugas Megawati di BRIN: Beri Arahan soal Nuklir hingga Luar Angkasa

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 13 Okt 2021 13:48 WIB
MPR menggelar sidang tahunan hari ini. Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden terpilih Maruf Amin dan menteri kabinet Jokowi hadir.
Megawati melambaikan tangan ke wartawan, foto diambil sebelum pandemi COVID-19. (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta -

Megawati Soekarnoputri akan mengemban tugas sebagai Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Berdasarkan peraturan perundang-undangan, Megawati bakal punya tugas memberi arahan soal urusan nuklir hingga perkara luar angkasa!

Tugas Dewan Pengarah, yang segera diemban Megawati juga, sudah tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 78 Tahun 2021 tentang BRIN. Begini tugas Dewan Pengarah, sebagaimana termaktub dalam Pasal 6 Perpres BRIN itu.

"Dewan Pengarah mempunyai tugas memberikan arahan kepada Kepala dalam merumuskan kebijakan dan penyelenggaraan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenanganukliran dan penyelenggaraan keantariksaan menjadi landasan dalam perencanaan pembangunan nasional di segala bidang kehidupan yang berpedoman pada nilai Pancasila."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keanehan AntariksaIlustrasi antariksa. (NASA)

Jadi, tugas Megawati selaku Dewan Pengarah nantinya juga bisa saja meliputi masalah-masalah tenaga nuklir dan antariksa. Megawati dilantik di Istana negara pada Rabu (13/10/2021) siang ini.

ADVERTISEMENT

Megawati sendiri adalah perempuan yang pernah memimpin Indonesia, menjadi presiden ke-5 RI pada 2001 hingga 2004. Perempuan kelahiran 74 tahun silam ini punya sederet gelar.

Terbaru, Megawati mendapat gelar Profesor Kehormatan di Universitas Pertahanan pada 11 Juni lalu. Sebelumnya, Megawati sudah mendapatkan gelar doktor kehormatan atau honoris causa, sembilan kali.

Selanjutnya, sekilas soal pendidikan kuliah Megawati yang tak selesai:

Soal pendidikan, Megawati tidak menyelesaikan kuliahnya di Universitas Padjadjaran (Unpad) dan Universitas Indonesia (UI). Megawati berkembang menjadi seorang otodidak. Putri Proklamator Sukarno ini sudah pernah menceritakan perihal kuliahnya yang terganjal karena kondisi politik.

"Jadi ketika saya tidak dibolehkan kuliah karena keadaan politik, ayah saya hanya mengatakan begini. 'Sudah, cari ilmu pengetahuan di mana saja'. Jadi maksudnya saya otodidak. Dari situ saya senang baca, bertanya, saya senang diskusi dan hal itu yang mungkin membuat akhirnya ada nilai sehingga orang berikan honoris causa kepada saya," papar Megawati, dikutip dari berita detikcom, 6 Januari 2020.

Kini, Megawati menjadi Dewan Pengarah BRIN. Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantiknya.

BRIN merupakan lembaga pemerintah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada presiden dalam menjalankan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenaganukliran dan penyelenggaraan keantariksaan yang terintegrasi.

BRIN bertugas membantu presiden dalam menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang penelitian, pengembangan, pengkajian dan penerapan serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenaganukliran dan penyelenggaraan keantariksaan secara nasional yang terintegrasi, serta melakukan monitoring, pengendalian, dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi BRIDA, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Fungsi BRIN terkait pelaksanaan tugas termaktub dalam pasal 4.

Halaman 3 dari 2
(dnu/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads