Sanksi Menanti 14 Mahasiswa USU Positif Narkoba

Sanksi Menanti 14 Mahasiswa USU Positif Narkoba

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 12 Okt 2021 09:06 WIB
Konferensi pers penangkapan 31 orang di Kampus FIB USU
Konferensi pers kasus narkoba di USU. (Datuk Haris Molana/detikcom)
Medan -

Sebanyak 14 mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) dinyatakan positif narkoba usai terjaring razia BNN di dalam kampus FIB USU. Pihak USU mengatakan ada sanksi bagi para mahasiswa itu.

Wakil Rektor 1 Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Kealumnian USU, Edy Ikhsan, mengatakan USU memiliki aturan internal bagi mahasiswa yang terjerat pidana. Jika para mahasiswa itu dihukum 2 tahun penjara, sanksinya adalah pemecatan.

"Untuk sanksi sesuai dengan aturan internal yang ada di USU dia minimal kalau dihukum dengan minimal dua tahun penjara, maka sanksinya adalah dipecat, dikeluarkan dari semua proses akademik sebagai mahasiswa," ucap Edy saat konferensi pers bersama BNN di Medan, Senin (11/10/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konferensi pers penangkapan 31 orang di Kampus FIB USUKonferensi pers penangkapan 31 orang di Kampus FIB USU (Datuk Haris Molana/detikcom)

BNN menyebut 14 mahasiswa itu sebagai penyalah guna. Mereka bakal menjalani asesmen medis dan kemungkinan bakal direhabilitasi. Edy mengatakan USU tak akan ikut campur dalam proses hukum 14 mahasiswa itu.

"Tadi dikatakan oleh Pak Toga (Kepala BNNP Sumut) bahwa anak-anak kami di sana itu adalah korban penyalahgunaan jadi kita tinggal lihat aja nanti bagaimana prosesnya, proses hukum kami akan ikuti tapi USU akan tegas dalam konteks ini," ucap Edy.

ADVERTISEMENT

Edy mengatakan penggerebekan di kampus FIB USU merupakan upaya memberantas narkoba. USU berupaya mencegah para mahasiswa menjadi pecandu narkoba.

"Kami tidak akan intervensi sama sekali berkaitan dengan proses hukum karena ini menjadi bagian dari upaya pencegahan yang harus kita lakukan supaya rekan-rekan dan adik-adik mereka lain tidak ikut terlibat di dalam tindakan penyalahgunaan narkoba seperti ini dan ini merupakan titik balik bagi upaya untuk menghabisi semua jaringan narkoba yang ada di USU kalau memang itu ada," sebut Edy.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya

Awal Mula Penggerebekan

BNN melakukan penggerebekan di kampus FIB USU pada Sabtu (9/10/2021) malam. Saat itu, ada 47 orang yang diamankan BNN.

BNN kemudian melakukan tes urine terhadap para pihak yang diamankan. Hasilnya, 31 orang dinyatakan positif narkoba jenis ganja.

Sebanyak 14 di antara 31 orang yang positif narkoba itu adalah mahasiswa USU. Sedangkan enam orang merupakan alumni dan 11 lainnya merupakan masyarakat.

BNN juga menemukan 118 paket ganja ukuran kecil serta paket besar dengan total berat barang bukti 508,6 gram ganja.

"Totalnya sekitar 508,6 gram," kata Kepala BNNP Sumut, Brigjen Toga Panjaitan, kepada wartawan.

Toga menyebut 265 gram ganja yang diamankan milik salah satu orang yang turut ditangkap di lokasi. Sementara barang bukti lainnya belum diketahui milik siapa.

"Di mana kami interogasi sebanyak 265 gram adalah milik salah satu tersangka yang diamankan dengan inisial JHS, beliau ini alumni dari FIB USU," sebut Toga.

Toga mengatakan JHS diduga mendapat barang haram itu dari wanita berinisial D di Kecamatan Medan Kota. Petugas kemudian menangkap D dan seorang lainnya, FAY.

"Kami kejar, hari Minggu, kami tangkap D bersama teman lakinya FAY, di Jalan Cemara Ujung," sebut Toga.

Toga mengatakan JHS, D, dan FAY diduga merupakan pengedar. Mereka kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

"Yang tiga pengedar sama perantara. Sedangkan pemilik atau pengirim barang sedang kita lakukan lidik lagi. Informasinya dari daerah Aceh. Mereka masuk jaringan," ucap Toga.

Halaman 2 dari 2
(haf/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads