Seorang warga Pesanggrahan, Jakarta Selatan mendatangi Pos Pemadam Kebakaran Sektor Kecamatan Pesanggrahan lantaran tangannya terborgol. Warga tersebut panik dan meminta bantuan Damkar untuk membuka borgol.
Tangan warga tersebut terborgol diketahui akibat bercanda dengan temannya. Pada saat ingin dibuka, kunci dari borgol tersebut justru patah.
"Kalau kronogisnya kemungkinan sebenarnya kaya bercanda. Saya juga kurang begitu paham, makannya dia datang tergopoh-gopoh jam 5.30 dia datang minta dilepas borgolnya tapi itu sudah terang. Orangnya ada di RT 07 memang benar ada," kata Kepala Peleton Group B Sektor IV Kecamatan Pesanggrahan, Wahyudin saat dihubungi, Senin, (11/10/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhasil, warga tersebut mendatangi Pos Pemadam Kebakaran untuk meminta bantuan membuka borgol tersebut. Borgol itu diketahui terpasang di salah satu tangan.
"Datang sendiri. Jadi borgolnya sebelah. Dia mau buka nggak bisa. Kuncinya patah alasannya. Nggak bisa," tambahnya.
Wahyudin juga mengatakan timnya sudah memastikan warga tersebut bukan merupakan orang yang sedang diamankan oleh pihak kepolisian. Pengecekkan juga dilakukan dengan mendatangi kediamannya.
"Iya seperti itu, makannya saya juga jelaskan kepada anak buah saya, saya bilang "hati hati kamu nanti takutnya ada pengamanan kepolisian" atau apakan tapi ada datanya lengkap, KTP-nya, nomor HP-nya dan anak buah saya juga sudah menjenguk di RT 07, keponakannya Pak RT," ungkap Wahyudin.
(dwia/dwia)