.webp)
Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya-3888 yang kandas di perairan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali berhasil dibebaskan. Kapal tersebut kandas diduga karena terseret arus.
"Bermula dari saat kapal datang dari Pelabuhan Ketapang dan rencana nyandar di dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk kemudian terseret arus dan mengalami kandas," kata Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, Minggu (10/01/2021) malam.
Adi Wibawa mengatakan, kejadian tersebut pada Minggu (10/10) sekitar pukul 22.00 Wita. Kapal itu kandas di sebelah timur Pura Segara Gilimanuk atau kurang lebih 30 meter dari bibir pantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan keterangan petugas BPTD Pelabuhan Gilimanuk Bapak Ketut Suhartono bahwa kapal KMP Tunu Pratama Jaya 3888 di Nakhodai oleh Mufidul Anwar," jelas Adi Wibawa.
Menurutnya, kapal tersebut bermuatan tronton 5 unit, truk besar 9 unit, truk sedang 2 unit dan 17 orang penumpang. Namun Adi Wibawa belum mengetahui berapa anak buah kapal (ABK) yang ikut di kapal tersebut.
Menurut Adi Wibawa, pada pukul 23.25 Wita nakhoda KMP Tunu Pratama Jaya-3888 berusaha melakukan olah gerak sendiri untuk keluar kandas, mengingat air laut masih pasang.
Usaha itu pun berhasil menyelamatkan kapal tersebut. Kapal pun sudah sampai di Pelabuhan Gilimanuk, Bali.
"(Usaha itu) telah berhasil sehingga saat ini kapal telah bongkar muatan di Dermaga LCM Gilimanuk dalam keadaan aman dan tidak ada korban," tegas Adi Wibawa.
Lihat juga Video: KMP Gunsa 8 Terbakar di Perairan Banyuasin Sumsel
