Ketum PKB Minta Polri Usut Pemerkosaan Anak Kandung di Luwu Timur

Ketum PKB Minta Polri Usut Pemerkosaan Anak Kandung di Luwu Timur

Inkana Putri - detikNews
Sabtu, 09 Okt 2021 15:07 WIB
Muhaimin Iskandar
Foto: PKB
Jakarta -

Kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan ayah kandung terhadap ketiga putrinya di Luwu Timur, Sulawesi viral di masyarakat. Kasus ini juga menjadi kontroversi usai Polri menghentikan proses penyelidikan.

Merespons hal ini, Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar meminta agar Polri tetap mengusut kasus tersebut sesuai hukum karena merupakan kejahatan dan kekerasan seksual.

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini pun menilai tindakan ini tak hanya melanggar norma dan nilai agama, tetapi juga merupakan tindak pelanggaran Hak Asasi Manusia dan tindak kejahatan yang dapat merusak masa depan anak-anak Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama saya meminta Polri untuk segera melakukan penyelidikan dan melakukan proses hukum kepada pelaku tindak kejahatan tersebut. Sebagai penegak hukum, Kepolisian harus menjadi tangan-tangan negara untuk melindungi yang lemah dan rentan," ujar Muhaimin dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/10/2021).

"Polri harus menunjukkan komitmen dan tekad kuat untuk melindungi semua warga Indonesia, termasuk anak-anak Indonesia," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Terkait hal ini, Muhaimin menyampaikan keluarga perlu menjadi pelindung anak-anak dari ancaman dan bahaya kejahatan. Ia mengatakan keluarga juga harus menyediakan kasih sayang bagi anak-anak Indonesia.

Selain itu, Wakil Ketua DPR RI ini juga meminta pemerintah untuk memperkuat kebijakan dan peraturan guna mencegah kejahatan dan kekerasan seksual. Ia menilai kasus Luwu Timur menjadi bukti tambahan soal urgensi untuk melindungi anak-anak serta kaum perempuan Indonesia dari kekerasan seksual.

"Ketiga, saya mendesak pemerintah dan DPR segera mengesahkan RUU TPKS (Tindak Pidana Kekerasan Seksual). Pemerintah dan DPR perlu mempercepat pengesahan untuk bisa memulai langkah-langkah pencegahan kejahatan seksual untuk mampu memberi perlindungan efektif kepada anak-anak dan kaum perempuan Indonesia," pungkasnya.

Simak video 'Polri Persilakan Keluarga Korban Kasus '3 Anak Saya Diperkosa' Bantu Cari Bukti':

[Gambas:Video 20detik]



(fhs/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads