.webp)
Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi memastikan tidak berminat menjadi ketua partai politik. Dia menepis kabar bakal maju jadi Ketua Partai Demokrat Sumut.
"Orang sah-sah saja (mengusulkan Edy jadi Ketua Partai Demokrat Sumut), tanya aku mau atau tidak. Ya tidaklah," ucap Edy di rumah dinas Gubsu, Medan, Rabu (6/10/2021).
Dia mengaku ingin fokus menjalankan tugas sebagai gubernur. Diketahui, Edy bersama Musa Rajekhshah (Ijeck) memimpin Sumut sejak 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memasuki tahun keempat memimpin, Edy mengaku masih berfokus pada masyarakat Sumut. Dia mengatakan, jika maju sebagai ketua partai, khawatir forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) akan marah.
"Masak gubernur jadi ketua partai, ngurus kalian aja susah," katanya.
"Nanti marah Pangdam sama Kapolda (jika Edy maju sebagai ketua partai)," tambah Edy.
Edy kemudian menjawab pertanyaan soal Wagubsu Ijeck yang menjadi Ketua Partai Golkar Sumut. Edy mengatakan dirinya memegang kendali utama di Sumut.
"Kalau wakil banyak waktu luang, (gubernur) megang, nakhoda," ucapnya.
Diketahui, pemilihan Ketua Partai Demokrat Sumut akan digelar dalam waktu dekat. Plt Ketua Partai Demokrat Sumut Herri Zulkarnain mempersilakan jika Edy ingin maju sebagai Ketua Partai Demokrat Sumut.
"Musda tahun ini akan digelar, baguslah (jika Edy maju sebagai calon Ketua Partai Demokrat Sumut)," ujar Herri.
Simak juga 'Ucapan Demokrat soal Mega Gulingkan Gus Dur Ini Berujung Permintaan Maaf':
