Penemuan Patung Kuno Berlanjut Kabar Petani Kesurupan Bak Harimau

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 05 Okt 2021 10:29 WIB
Foto: dok. Facebook Laburaku
Labuhanbatu Utara -

Seorang petani di Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara (Sumut), menemukan patung diduga patung kuno. Penemuan patung kuno itu diiringi kabar si penemu kesurupan bak harimau.

Patung yang diduga patung kuno itu ditemukan di Desa Meranti Omas, Kecamatan Na IX-X, Labura, Sumut. Petani yang menemukan patung kuno itu bernama Darpin Ritonga.

"Ya benar, ada patung yang ditemukan warga kita, atas nama Darpin Ritonga, di ladangnya sendiri pada tanggal 29 hari Rabu yang lalu," kata Kepala Desa Meranti Omas, Baharuddin Sagala, kepada detikcom, Sabtu (2/10/2021) malam.

Baharuddin mengatakan Darpin menemukan patung tersebut ketika hendak menanam sawit di ladangnya. Setelah itu, Baharuddin mengatakan Darpin segera memberitahukan kepadanya.

Baharuddin mengatakan orang pertama yang melihat patung ini sebenarnya adalah istri Darpin. Saat itu, ada sedikit permukaan patung yang tersembul di tanah.

"Sebenarnya yang pertama lihat itu istrinya. Terus istrinya bilang, 'Bang itu kok kayak ada batu nisan, tanah kuburan,' lalu digalilah sama Darpin, sehingga dapatlah patung itu," kata Baharuddin.

Menurut Baharuddin, berat patung tersebut sekitar 50 kilogram. Saat ini patung tersebut belum dipindahkan dan masih berada di ladang milik Darpin.

Baharuddin mengungkapkan Darpin juga pernah menemukan sebuah mangkuk yang juga diduga kuno di lokasi ladangnya tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Juni lalu.

Baharuddin tidak tahu mangkuk tersebut terbuat dari apa. Namun di sebagian sisinya terdapat kilauan seperti emas. Berat keseluruhannya sekitar 7,5 ons.

"Kita sudah pernah bawa ke toko emas di Ranto (Rantauprapat) untuk memastikan ada emasnya atau tidak. Tapi orang toko emas itu bilang, nggak ada emasnya, benda logamnya pun tak ada," katanya.

Baharuddin menyebut mangkuk itu memiliki sebuah penutup. Saat ini mangkuk itu disimpan Darpin.

Menurut Baharuddin, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Labura telah datang ke desanya untuk melihat dan memastikan penemuan patung kuno tersebut. Baharuddin mengatakan Dinas Pendidikan akan menurunkan arkeolog ke Desa Meranti Omas untuk meneliti penemuan itu.

"Tadi orang dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan datang. Cuma melihat sama memastikan. Kata mereka nanti akan diterjunkan arkeolog ke sini," ucapnya.

Kepala Dinas Kominfo Labura Sugeng mengatakan Pemkab Labura telah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat dan berniat meneliti penemuan tersebut. Penelitian bakal dilakukan untuk mengungkap usia patung tersebut.

"Nanti dilalukan pengecekan agar diketahui usia patung itu," katanya singkat.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya

Simak juga Video: Pak Gatot, Patung Soeharto Ada di Ponorogo Loh






(haf/idh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork