Sebanyak 1.200 sekolah di Depok menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Pemkot akan melakukan tes antigen kepada guru dan siswa secara berkala.
"Banyak. Dari PAUD, SD, SMP, SM, SMK negeri maupun swasta. Total sekitar 1.200 sekolah di Depok uji coba PTM," kata Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, Senin (4/10/2021).
Untuk mencegah terjadinya klaster baru, Imam juga mengatakan akan melakukan tes swab antigen secara berkala. Tes akan dilakukan untuk guru dan siswa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita akan melakukan swab antigen secara berkala, baik dari guru maupun siswa," jelas Imam.
Saat ini tes antigen belum dilaksanakan. Sebab, kata Iman, mayoritas siswa telah divaksinasi COVID-19.
"Untuk saat ini belum dilaksanakan karena rata-rata siswa sudah divaksin, mudah-mudahan tidak ada lagi yang bergejala. Kalau bergejala sudah jelas tidak boleh masuk," jelas Imam.
Imam mengingatkan seluruh siswa maupun tenaga pendidik tetap menjaga protokol kesehatan. Serta selalu giat belajar dan jangan lupa berdoa agar selalu hidup sehat.
"Yang pertama adalah menjaga protokol kesehatan, yang kedua giat belajar, yang ketiga harus berdoa," ungkap Imam.
Kasi Pengawasan Pendidikan KCD Wilayah II Irman Khoaeruman mengatakan sebanyak 90-92 persen sekolah di Depok sudah siap melaksanakan PTM terbatas. Irman juga menjelaskan total 213 SMA dan SMK negeri maupun swasta di Depok melaksanakan PTM terbatas.
"Dari data yang sudah kami terima, 90-92 persen siap PTM," kata Irman.
"Ada 213 SMA, SMK di Depok negeri, swasta," tambahnya.
Tidak semua sekolah di Depok melaksanakan PTM terbatas hari ini. Sebagian besar sekolah juga ada yang melaksanakan PTM terbatas pada hari Senin (11/10) depan.
"PTMT launching hari ini, tapi tidak semua sekolah yang melaksanakan PTMT hari ini," jelas Irman.
"Karena ada yang sudah dari jauh hari sebelum ditetapkan PTMT tanggal 4, mereka sudah menjadwalkan penilaian tengah semester (PTS) secara daring. Jadi tidak semua sekolah hari ini. Sebagian besar di tanggal 11 di Depok dan Bogor," sambungnya.
Lebih lanjut, Irman mengatakan monitoring PTM terbatas akan dilakukan oleh pengawas sekolah. Pengawasan juga dibantu oleh komite dan warga sekitar sekolah.
"Monitoring dilakukan pengawas sekolah, dibantu komite dan warga sekitar," kata Irman.