Playboy Diancam Maklumat Perang

Playboy Diancam Maklumat Perang

- detikNews
Kamis, 13 Apr 2006 08:11 WIB
Jakarta - Terbitnya edisi perdana majalah Playboy Indonesia, membuat gerah ormas-ormas Islam. Setelah FPI menggeruduk kantor Playboy, kini majalah yang dikenal dengan gambar wanita telanjang ini diancam maklumat perang."Bersama dengan MUI dan ormas Islam, kita akan menyampaikan maklumat perang terhadap pornografi. Ini sebagai bentuk somasi terbuka, kita akan datangi kantor Playboy," kata juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Ismail Yusanto, saat dihubungi detikcom, Kamis (13/4/2006).Menurut Ismail, HTI dan ormas Islam lainnya akan menyampaikan permintaan kepada Pimpinan Redaksi dan Pimpinan Perusahaan. Mereka akan meminta redaksi menarik penerbitan majalah Playboy dalam tempo 7x24 jam dan tidak terbit lagi."Bila tidak dipenuhi, kita akan melakukan upaya hokum, dan tindakan lain yang dianggap perlu," tegasnya tanpa merinci tindakan lain tersebut.Rombongan ormas Islam ini direncanakan, siang ini pukul 13.00 WIB akan mendatangi kantor Playboy di Gedung AAF, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan. Ismail menyatakan akan ada sekitar 500 orang yang turut serta. Selain itu Ketua MUI Maruf Amin, serta 36 ormas Islam juga akan hadir."Sama sekali tidak akan ada kekerasan, karena itu Playboy jangan main-main. Kita akan minta bertemu dengan pimpinan," tuturnya.Ismail menilai Playboy Indonesia dan majalah lainnya yang sejenis telah melanggar pasal 281 dan 282 KUHP tentang perbuatan asusila. Hal itu bisa dilihat dari tampilan gambarnya dimana seorang perempuan memakai baju minim naik ke sofa."Apa itu kurang porno. Karenanya kita menyerukan kepada artis dan penulis artikel untuk tidak berpartisipasi," tandasnya.Selain akan mendatangai Palyboy, rombongan organisasi Islam ini pun akan mengunjungi kantor majalah Popular untuk memaklumatkan perang. Setelahnya rombongan akan mendatangi lapak-lapak penjual koran dan majalah di Blok M."Kita juga akan menyampaikan maklumat ini kepada para penjual, agar tidak menjual produk pornografi ini," ucapnya. (fay/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads