Round-Up

Ribuan 'Pegawai' Fiktif di Makassar Bikin Danny Pomanto Gusar

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 01 Okt 2021 22:33 WIB
Walkot Makassar Ramdhan 'Danny' Pomanto. (Hermawan/detikcom)
Jakarta -

Wali Kota Makassar Ramdhan 'Danny' Pomanto mengungkap adanya ribuan 'pegawai fiktif' di Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Temuan itu membuat dirinya gusar hingga berencana melakukan tes ulang terhadap 11 ribu tenaga kontrak fiktif yang kini bekerja di Pemkot Makassar.

"Jadi kami akan membuat registrasi kembali pegawai kontrak, tapi kita tidak pakai istilah itu lagi. Perwalinya sudah disusun. Kami akan merekonstruksi pegawai kontrak menjadi Laskar Pelangi, Laskar Pelayanan Publik," kata Danny ditemui di kediamannya, Jalan Amirullah, Makassar, Jumat (1/10/2021).

Sekitar 11 ribu tenaga kontrak akan dites ulang sesuai kompetensi bidang masing-masing melalui computer assisted test (CAT). "Termasuk kita akan mencoba usulan DPRD untuk menaikkan insentifnya (tenaga kontrak)," tuturnya.

Terkait temuan adanya tenaga kontrak fiktif, awalnya Danny menemukan adanya kejanggalan jumlah pegawai. Pemkot mesti membayar gaji 11 ribu tenaga kontrak. Sementara itu, dari data tenaga kontrak di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Makassar, jumlah tenaga kontrak tercatat hanya 8.300 orang.

"Yang tercatat 8.300 (BKD), yang di BPJS 11 ribu, kemungkinan akan ada rasionalisasi, tergantung nanti kita sementara analisis berapa yang kita butuhkan kontrak, kalau 8.000 itu, kalau 9.000 itu, prediksi awal 10 ribu," jelasnya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:




(fas/maa)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork