Ini Isi AD/ART Demokrat yang Digugat Eks Kader-Yusril

Ini Isi AD/ART Demokrat yang Digugat Eks Kader-Yusril

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Jumat, 24 Sep 2021 10:42 WIB
Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengangkat Rinto Subekti jadi Ketua DPD Partai Demokrat Jateng. Hal itu ditetapkan usai Uji Kelayakan dan Kepatutan atau fit and proper test kepada calon tunggal hasil Musda DPD Jawa Tengah.
Foto: Partai Demokrat yang dipimpin oleh AHY (Dok. Partai Demokrat)

Tanggapan PD

Yusril justru dinilai memihak dan mendapat keuntungan dari praktik politik Moeldoko.

"Yusril Ihza Mahendra mengaku netral dalam skandal pembegalan Partai Demokrat oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Ia mengaku menjadi kuasa hukum Moeldoko hanya karena peduli pada demokratisasi dalam tubuh partai politik," kata Elite Partai Demokrat, Rachland Nashidik, dalam keterangannya, Jumat (23/9/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi skandal hina pengambil-alihan paksa Partai Demokrat oleh unsur Istana, yang pada kenyataannya dibiarkan saja oleh Presiden, pada hakikatnya adalah sebuah krisis moral politik. Dan orang yang mengambil sikap netral dalam sebuah krisis moral, sebenarnya sedang memihak pada si kuat dan si penindas," lanjutnya.

Rachland lantas menyinggung Yusril yang menilai ada kekosongan hukum terkait ketiadaan otoritas negara untuk menguji kesesuaian AD/ART Partai Demokrat dengan Undang-undang. Padahal, menurut Rachland, ada partai lainnya yang bahkan memiliki kekuasaan jauh lebih besar dalam kewenangannya.


(rdp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads