Tawuran Antarfakultas, 26 Mahasiswa Unhas Makassar Ditangkap

Tawuran Antarfakultas, 26 Mahasiswa Unhas Makassar Ditangkap

Reinhard Soplantila - detikNews
Kamis, 23 Sep 2021 09:32 WIB
Makassar -

Polisi menangkap 26 mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, buntut tawuran Fakultas Teknik dan Fakultas Peternakan. Mereka diamankan saat akan menyerang lawannya.

"Kami mendapatkan informasi dari masyarakat, terutama dari kampus Unhas, ada terjadi keributan yang diduga informasinya Fakultas Peternakan dan Fakultas Teknik. Untuk dari itu, tim Penikam dan Serse Resmob Polsek datang ke TKP dan diamankan sejumlah orang sebanyak 26 orang," ujar Kabag Ops Polrestabes Makassar Kompol Nugraha Pamungkas, Kamis (23/9/2021).

Sebanyak 26 mahasiswa itu ditangkap di area kampus Unhas pada Kamis (23/9) dini hari. Saat ditangkap, mereka sudah siap melakukan penyerangan di dalam kampus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari tangan mereka, polisi menyita sejumlah senjata tajam yang akan dipakai untuk tawuran, di antaranya badik.

"Kami menyisir, ada dari mereka ada membawa senjata tajam dan beberapa atribut lainnya," tutur Nugraha.

ADVERTISEMENT

Polisi lalu menggiring 26 mahasiswa tersebut ke Mapolrestabes Makassar untuk diperiksa lebih lanjut terkait aksi tawuran antarfakultas di Unhas tersebut.

"Untuk sementara kami amankan dulu di Mapolrestabes Makassar, kemudian kita periksa lebih lanjut sama perannya masing-masing dan pemicu terjadinya dan jangan sampai dia menimbulkan korban jiwa," kata Nugraha.

Berdasarkan informasi awal, tawuran antara mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Peternakan di Unhas terjadi akibat penganiayaan terhadap salah satu rekannya.

"Dugaan awal yang kami terima ada pemukulan, penganiayaan, tapi masih didalami lagi ini di Fakultas Peternakan atau Fakultas Teknik. Yang jelas, kita masih mendalami penyebab terjadinya kericuhan di dalam kampus Unhas," ungkap Nugraha.

(nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads