.webp)
Kawasan Sudirman kembali ramai disambangi warga berolahraga selama masa pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Bagaimana suasanya?
Pantauan detikcom di depan Fx Sudirman, Jakarta Pusat per pukul 08.00 WIB, Minggu (19/9/2021) warga beramai-ramai berolahraga di kawasan ini. Mayoritas diisi oleh pesepeda maupun pejalan kaki.
Aparat gabungan gabungan terdiri dari Polisi dan Dinas Perhubungan tampak mengawasi warga beraktivitas serta mengatur lalu lintas sekitar. Seluruh warga yang berolahraga tampak menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pagi ini, banyak pesepeda yang melintas di jalur sepeda permanen, baik menggunakan road bike maupun sepeda non road bike. Mareka datang dari arah Jl Pintu Satu Senayan.
Selain pesepeda, jalur tersebut juga dilintasi oleh warga yang sedang berolahraga lari. Polisi telah berupaya membelokkan pesepeda ke jalur lain, namun pesepeda berhasil lolos dan berjalan di atas jalur sepeda permanen.
Petugas Putarbalikkan Pesepeda di Bundaran Senayan
Kebijakan ganjil genap masih diberlakukan di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta Pusat. Polisi banyak memutarbalikkan rombongan pesepeda yang melintas di kawasan tersebut. Mereka diarahkan melintas di Jalan Hang Lekir.
"Putar balik ya, jangan lewat sini (jalur sepeda Sudirman)," ucap seorang polisi.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya melanjutkan kebijakan ganjil-genap (gage) di DKI Jakarta. Hal itu menyusul pengumuman pemerintah soal perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2, 3, dan 4 di Jawa-Bali hingga 20 September mendatang.
"Ganjil-genap tetap (berlaku)," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi, Senin (13/9).
Kebijakan ganjil-genap di Jakarta diketahui diberlakukan di tiga titik kawasan. Tiga kawasan itu berada di Sudirman, MH Thamrin, hingga kawasan Rasuna Said.
Saat ini, Polisi hanya mengizinkan kegiatan bike to work. Sementara kegiatan bersepeda lain untuk keperluan berolahraga masih dilarang.
(dwia/dwia)
