Personel jajaran Kodam XVIII/Kasuari dan Polri di wilayah Maybrat memperbaiki jembatan di Kabupaten Maybrat, Papua Barat. Jembatan itu sebelumnya dirusak Komite Nasional Papua Barat (KNPB).
Berdasarkan keterangan dari Kodam Kasuari, jembatan berlokasi di Kampung Fakario, Maybrat itu diperbaiki pada Selasa (14/9).
Terputusnya jembatan ini membuat akses warga terputus karena tak dapat dilintasi kendaraan maupun orang yang berjalan kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perbaikan jembatan penghubung ini juga merupakan salah satu wujud kepedulian personel TNI dan Polri dalam membantu kesulitan warga di wilayah Maybrat dan perintah langsung Pangdam Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa," kata Kapendam XVIII/Kasuari, Kolonel Art Hendra Pasilerron.
Perbaikan kendaraan dilakukan menggunakan bantuan ekskavator, truk tronton, dump truk, hingga gergaji mesin.
![]() |
Perbaikan melibatkan personel Yonif RK 762, Yon Zipur 20, dan Kodim 1809/Maybrat, serta Satuan Brimob Polda Papua Barat.
"Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian terhadap kesulitan yang dihadapi oleh warga sekitar, sehingga akan semakin terjalin kedekatan dengan warga, guna terwujudnya kemanunggalan TNI-Polri dengan rakyat," ucapnya.
Diharapkan, perbaikan jembatan membuat aktivitas warga kembali normal kembali. Selain itu juga bisa membantu mengurangi kekhawatiran warga sehingga kegiatan sehari-hari menjadi lebih efektif.
Layanan Kesehatan untuk Pengungsi
Jajaran Korem 181/PVT, Kodam XVIII/Kasuari bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Maybrat menggelar pelayanan kesehatan kepada warga di Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat.
![]() |
Diketahui, masih ada masyarakat yang mengungsi pasca-penyerangan Pos Koramil Persiapan Kisor, kabupaten Maybrat, Papua Barat oleh KNPB pada awal bulan lalu.
"Baksos tersebut merupakan perwujudan dari bentuk kepedulian TNI terhadap sesama anak bangsa. Selain itu juga sebagai wujud nyata TNI dalam membantu Pemda dibidang Kesejahteraan dan Kesehatan masyarakat di daerah terpencil," kata Kolonel Hendra.
Jajaran TNI yang terlibat yakni Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) Sorong dan Tim tenaga kesehatan (Nakes) Yonif RK 762/VYS dengan sasaran SD 13 Kumurkek Aifat dan Puskesmas Ayawsai Maybrat.
![]() |
Pelayanan kesehatan ini melayani pemeriksaan kesehatan umum semua kelompok umur, mulai dari balita hingga warga lanjut usia dan telah melayani 70 pengungsi. Diharapkan nantinya masyarakat tetap sehat saat kembali ke kampungnya dan dapat melanjutkan aktivitas secara normal.
"Kegiatan ini merupakan salah satu bakti sosial TNI yang dapat dilakukan dan dirasakan langsung oleh masyarakat, diharapkan bisa bermanfaat bagi pengungsi," kata dia.
Simak juga 'Cerita Pratu Iqbal Saat KKB Maybrat Menyerang Pos Koramil':